Temuan lebih dalam berguna untuk menentukan manfaat vitamin D alami dalam pengobatan Covid-19.
Baca juga: Konsumsi Vitamin D untuk Atasi Depresi, Ampuhkah?
Pasalnya, belum jelas diketahui apakah suplemen vitamin D dapat memperbaiki kekurangan nutrisi.
Atau, apakah pasien yang sudah memenuhi asupan vitamin D bisa memperoleh manfaat dari mengonsumsi vitamin D lebih banyak.
Banyak penelitian yang menemukan kaitan antara kekurangan vitamin D dan risiko Covid-19.
Penelitian terbaru ini hanyalah studi kecil pertama yang menunjukkan asupan vitamin D dapat mengurangi infeksi parah Covid-19.
Sebelumnya, banyak studi yang mengungkap asupan vitamin D dalam jumlah cukup terkait dengan hasil yang lebih baik untuk virus corona.
Ditemukan pula hubungan antara kadar vitamin D dan hasil virus corona, meskipun tidak ditemukan hubungan sebab akibat.
Baca juga: 7 Makanan Kaya Vitamin D, Demi Tulang dan Otot yang Sehat
Sebuah studi yang diterbitkan bulan lalu menunjukkan, pasien yang memenuhi asupan vitamin D memiliki kemungkinan lebih kecil untuk terkena komplikasi berbahaya dari Covid-19.
Komplikasi yang dimaksudkan, antara lain keadaan sulit bernapas atau pun tidak sadarkan diri.
Sementara itu, dari studi kecil lainnya, terungkap orang yang kekurangan vitamin D memiliki kemungkinan dua kali lipat terinfeksi Covid-19.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.