KOMPAS.com - Hanya dibutuhkan satu sperma untuk membuahi sel telur. Namun, dokter kebidanan dan ginekologi sekaligus pakar kesuburan di New Hope Fertility Center, Zaher Merhi, MD menjelaskan, semakin tinggi jumlah sperma seorang pria, semakin besar peluang pasangan untuk hamil.
Jutaan sperma berada dalam satu ejakulasi, tetapi hanya beberapa ratus yang berhasil mencapai sel telur. Banyak sperma mati di lingkungan asam vagina sebelum bermigrasi ke uterus dan ke tuba fallopi.
Dilansir Insider, jumlah sperma normal berkisar antara 15 juta dan 200 juta sperma per mililiter air mani. Jumlah sperma kurang dari itu dapat menyebabkan kesulitan hamil.
Ternyata, kesuburan pria juga sangat berkaitan dengan gaya hidup, termasuk pola olahraga dan pola makan.
Berikut lima cara meningkatkan kesuburan pria yang bisa meningkatkan peluang kehamilan.
1. Menurunkan berat badan
Pria dengan berat badan berlebih cenderung memiliki jumlah sperma yang lebih rendah daripada mereka yang memiliki berat badan normal.
Ini bisa disebabkan oleh kondisi yang terlalu panas, sehingga sperma terbunuh. Lemak tubuh berlebih di sekitar testis dapat mengisolasi sperma, menyebabkannya menjadi lebih hangat.
Perubahan hormonal pada pria dengan berat badan berlebih juga dapat berdampak negatif pada produksi sperma. Mereka cenderung memiliki kadar testosteron yang lebih rendah dan kadar estradiol yang lebih tinggi. Kondisi ini dapat berdampak negatif pada produksi sperma.
Baca juga: Usia Bertambah, Kesuburan Pria Pun Alami Degradasi
Jika Anda memiliki Indeks Massa Tubuh (BMI) 25 atau lebih tinggi, menurunkan sedikit saja berat badan akan memengaruhi peningkatan jumlah sperma.
Sebuah studi yang dilakukan beberapa peneliti Iran tahun 2016 dan diterbitkan dalam Journal of Urology, meneliti efek penurunan berat badan terhadap jumlah sperma pada 200 pria dengan BMI di atas 25.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.