KOMPAS.com - Memiliki kualitas tidur yang baik itu sama pentingnya dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan yang sehat.
Sebab, kualitas tidur yang buruk bisa mengakibatkan dampak-dampak negatif seperti gangguan hormon, gangguan fungsi otak, obesitas, dan meningkatkan risiko penyakit lainnya.
Jika ingin mengoptimalkan kesehatan atau menurunkan berat badan, tidur malam yang nyenyak adalah salah satu hal terpenting yang dapat dilakukan.
Berikut ini tips berbasis ilmiah untuk tidur lebih nyenyak di malam hari yang dilansir dari laman Healthline.
1. Meningkatkan cahaya di siang hari
Paparan sinar matahari dapat memengaruhi otak, tubuh, dan hormon untuk memberi tahu tubuh kita kapan waktunya tidur.
Sinar matahari alami atau cahaya terang di siang hari membantu menjaga ritme sirkadian tetap sehat dan meningkatkan energi siang hari, serta kualitas tidur malam hari.
Baca juga: Ini Waktu Berjemur yang Baik di Bawah Sinar Matahari
Sebuah studi pada orang dewasa menemukan, bahwa 2 jam paparan cahaya terang di siang hari meningkatkan jumlah tidur sebanyak 2 jam dan efisiensi tidur hingga 80 persen.
Maka, cobalah mendapatkan paparan sinar matahari setiap hari atau kalau ini tidak praktis, belilah perangkat cahaya terang buatan atau menyalakan lampu di siang hari.
2. Batasi kafein di tengah hari
Kafein punya banyak manfaat, terutama meningkatkan energi. Namun, ketika dikonsumsi di sore hari, kafein menstimulasi sistem saraf dan dapat menghentikan tubuh untuk bersantai secara alami di malam hari.
Dalam sebuah penelitian, mengonsumsi kafein hingga 6 jam sebelum tidur secara signifikan memperburuk kualitas tidur. Kafein bisa tetap tinggi dalam darah selama 6-8 jam.
Oleh karena itu, tidak disarankan minum kopi dalam jumlah banyak setelah jam 3–4 sore, terutama jika sensitif terhadap kafein atau sulit tidur.
Baca juga: Pecinta Kafein, Sudah Tahu Bahaya Minum Kopi Berlebihan?
3. Tidak boleh makan larut malam
Makan larut malam dapat berdampak negatif pada kualitas tidur dan pelepasan alami hormon-hromon tidur.