Meskipun cukup sulit dipahami daripada bentuk kekerasan lainnya, kekerasan finansial adalah salah satu metode paling ampuh untuk membuat korban tetap terperangkap dalam hubungan yang penuh kekerasan.
Baca juga: Tindakan Kekerasan yang Tergolong KDRT
Dampak kekerasan finansial
Dampak kekerasan finansial sering kali menghancurkan.
Korban merasa tidak mampu dan tidak percaya diri karena kekerasan emosional yang menyertai kekerasan finansial.
Dalam jangka pendek, kekerasan finansial membuat korban rentan terhadap pelecehan dan kekerasan fisik.
Tanpa akses ke sumber finansial, sangat sulit untuk melakukan segala jenis aktivitas dan perencanaan keamanan.
Meninggalkan pasangan secara permanen sering kali bukan pilihan yang baik, karena korban akan sulit untuk menemukan perumahan yang aman dan terjangkau.
Para korban seringkali memiliki catatan pekerjaan yang tidak rapi, sejarah kredit yang tidak baik dan masalah hukum yang yang disebabkan oleh penyalahgunaan keuangan selama bertahun-tahun.
Akibatnya, sangat sulit bagi mereka untuk membangun kemandirian dan keamanan jangka panjang.
Faktanya, banyak korban memutuskan tetap tinggal bersama atau kembali ke pelaku kekerasan karena kekhawatiran tentang stabilitas keuangan mereka.
Contoh kekerasan finansial
1. Eksploitasi sumber daya
Pasangan menggunakan atau mengontrol uang yang kamu peroleh atau tabung. Beberapa contohnya:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.