Kesalahan Umum yang Sering Terjadi Saat Olahraga

KOMPAS.com - Olahraga adalah aktivitas penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh di masa pandemi.

Namun, apa pun jenis olahraganya, kita harus melakukannya dengan benar supaya mendapat hasil maksimal.

Menurut pelatih dan founder situs kebugaran Athlean-X, Jeff Cavaliere C.S.C.S, ada berbagai kesalahan yang sering dilakukan orang saat mereka baru pertama kali latihan atau berolahraga.

Dia membagikan hal itu ke dalam unggahan video di YouTube-nya, dengan seorang pria bernama Jesse Laico sebagai peraga latihan.

Jika kita baru berolahraga, atau sudah berlatih beberapa lama dan tidak kunjung memperoleh hasil maksimal, mungkin ada yang salah dengan cara kita berolahraga.

Karena itu, simak tujuh kesalahan yang dijelaskan Cavaliere di dalam videonya, sebagai berikut:

1. Mengabaikan nutrisi

Pola makan yang tepat penting untuk mendukung latihan kita di gym, kata Cavaliere.

"Anda tidak bisa mengakali nutrisi, apakah itu makan berlebihan atau kurang mengonsumsi makanan yang tepat," tuturnya, mengutip Men's Health.

"Tidak ada latihan ajaib yang bisa menutupi fakta bahwa Anda tidak makan dengan benar."

Baca juga: Penuhi Nutrisi Seimbang Ini Biar Kamu Enggak Gampang Tumbang

2. Angkat beban terlalu cepat

Sebelum mencoba angkat beban, disarankan memiliki fondasi yang baik untuk kekuatan dan stabilitas sendi.

Cara terbaik mendapat kekuatan dan stabilitas sendi adalah latihan menggunakan beban tubuh, seperti push-up dan pullup.

Kedua latihan tersebut bukan hanya memudahkan kita mengangkat beban, melainkan juga melengkapi latihan kita di kemudian hari.

"Saat itulah beberapa latihan senam paling sulit dapat dilakukan," kata Cavaliere.

"Karenanya, pelajari dasar kekuatan dan stabilitas dengan gerakan dasar yang tepat."

Baca juga: 4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Latihan Angkat Beban

3. Mengabaikan mobilitas dan fleksibilitas

"Jika Anda mengabaikan semua kekurangan postur tubuh dan masalah mobilitas yang dimiliki, Anda menempatkan diri dalam kegagalan jangka panjang," sebut Cavaliere.

Ia menambahkan, di saat kita melakukan latihan kekuatan dengan mengabaikan kekurangan kita, maka hal itu dapat memicu masalah lebih serius nantinya.

"Jika Anda mengatasinya lebih awal, Anda dapat membangun fondasi lebih baik tanpa suatu kekurangan yang akan membuat kita gagal."

4. Terjebak dalam rutinitas

Saat pertama kali berolahraga, kita bisa terjebak dalam rutinitas atau pengulangan, seperti melakukan push-up, sit-up, atau latihan dengan jumlah yang sama setiap sesinya.

"Untuk mengubah latihan dari fase pemula, Anda perlu menantang diri sendiri," ujar Cavaliere.

"Tambahkan jenis latihan baru, atau buat latihan menjadi lebih sulit dengan beberapa cara. Ketika Anda melakukannya dengan benar, perubahan akan datang."

Baca juga: Sedikit Olahraga Saja Bisa Bikin Panjang Umur, Simak Penjelasannya

5. Terlalu fokus pada repetisi atau pengulangan gerakan

Dalam olahraga apa pun, kualitas yang terpenting, bukan kuantitas.

Cavaliere mengingatkan kita agar tidak melakukan pengulangan gerakan hanya untuk mencapai target tertentu.

Sebab, menurut dia, hal ini dapat membahayakan bentuk tubuh dan keselamatan kita.

Sebagai gantinya, ia menyarankan sejumlah kecil pengulangan gerakan, di mana kita bisa mendapat manfaat menyeluruh dari gerakan tersebut.

"Anda harus bisa melakukan repetisi seefektif mungkin," ucap dia.

Baca juga: Pengulangan atau Beban, Mana yang Efektif Membentuk Otot?

6. Latihan kurang menantang

Jika kita bisa menyelesaikan sesi latihan tanpa rasa tertantang, kita tidak akan pernah membuat kemajuan.

"Anda harus memaksa tubuh ke titik tantangan untuk menciptakan perubahan," kata Cavaliere.

"Buat setiap pengulangan gerakan menjadi semakin sulit. Namun, ketika kita mencapai form failure atau tidak bisa lagi mengangkat beban dengan sempurna, berhentilah."

"Kita tidak ingin mengorbankan keselamatan kita dalam pengulangan gerakan."

7. Mencari hasil instan

"Sadarilah bahwa mendapatkan hasil dari latihan ini membutuhkan waktu, dan Anda perlu menikmati prosesnya," kata Laico.

Menurut Laico, melakukan olahraga seperti menetapkan catatan rekor baru, melihat beberapa peningkatan, ukuran pada otot, dan ia yakin cara itu bisa berhasil untuk orang lain.

"Ini tidak terjadi dalam semalam, tetapi pada akhirnya akan bermanfaat."

Baca juga: Waspada, 5 Jenis Olahraga Ini Bisa Berdampak Negatif