1. Sejauh mana media sosial bisa dikatakan sehat?
Media sosial memainkan peran besar dalam kehidupan manusia di era modern, dan banyak hal positif yang bisa didapat.
Selain itu, media sosial dapat menjadi sarana kita untuk terhubung dengan orang-orang yang jarang kita temui.
Akan tetapi, kita juga tahu media sosial bisa memicu depresi, kesepian, kecemasan, dan harga diri yang rendah.
Menurut studi yang diterbitkan di guilfordjournals.com, membatasi penggunaan media sosial hingga 30 menit sehari dapat memperbaiki kesehatan mental dan kesejahteraan.
Partisipan dalam studi tersebut melaporkan adanya penurunan depresi dan kesepian di saat mereka membatasi waktu berselancar di media sosial.
Masalahnya, ada banyak perbandingan yang terjadi di platform media sosial. Bagi beberapa orang, melihat caption atau unggahan foto tertentu bisa membuat mereka sedih.
"Media sosial menarik perhatian kita," kata Ehrman.
"Kita menilai, membandingkan, dan membayangkan apa yang kita lihat secara online, jadi kita tidak sepenuhnya menjalani hidup."
"Kita terjebak di dunia virtual yang tidak sama seperti apa yang terlihat," tambah dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.