Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahuilah, Ini 8 Kebiasaan yang Bikin Diet Gagal

Kompas.com - 08/11/2020, 11:00 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Ada banyak informasi kesehatan tentang menurunkan berat badan yang kita dapatkan melalui internet, buku, bahkan lewat pesan berantai di aplikasi pengirim pesan.

Sayangnya, banjir informasi terkadang justru membuat kita kebingungan memilah dan berakhir dengan menjalankan kebiasaan yang salah.

Jika kamu sedang menjalankan diet menurunkan berat badan namun tak kunjung mendapatkan hasil yang diinginkan, delapan penyebab berikut mungkin adalah jawabannya.

1. Tidak sarapan protein
Pemilik dan kepala pelatih di Bloom Training, Anthony Coffey, mengagakan bahwa 90 persen kliennya yang gagal menurunkan berat badan adalah karena melewatkan protein di waktu sarapan.

"Pola makan tinggi protein, terutama di pagi hari, tidak hanya mengarah pada efek termal yang lebih tinggi (membakar lebih banyak kalori sepanjang hari), tetapi juga menjaga massa tubuh tanpa lemak yang lebih baik, serta melindungi metabolisme tubuh yang lebih baik," ungkapnya, seperti dilansir Eat This, Not That!

Selain itu, menyertakan lebih banyak protein juga dapat mengurangi keinginan ngemil, gangguan suasana hati, mudah tersinggung, stres, dan tingkat kelelahan.

Semua ini merupakan faktor-faktor yang berperan dalam menggagalkan target diet penurunan berat badan.

2. Tidak bersyukur
Mindset atau pola pikir adalah hal penting.

Jika kamu tidak menjalani pola makanmu dengan mindset yang tepat, kemungkinan sukses memiliki bentuk tubuh yang ideal juga mungkin akan gagal.

Direktur Bang Fitness, yang berbasis di Toronto, AS, Geoff Girvitz mengatakan, pola makan dengan keterbatasan juga disebut sebagai terowongan kognitif, sering kali menghasilkan lingkungan mental yang tidak sehat dan berisiko memicu makan emosional atau binge eating.

Menurutnya, mempraktikkan rasa syukur adalah strategi yang secara khusus dapat digunakan untuk melawan perasaan kurang ketika menjalani pola makan dengan keterbatasan tersebut.

"Pola makan dengan mengurangi beberapa asupan makanan sering membuat seseorang tertekan. Oleh karena itu, rasa syukur harus ada untuk mengurangi rasa tertekan tersebut," kata dia.

3. Menunggu lapar untuk makan
"Hal terburuk yang dilakukan orang-orang yang berjuang menurunkan berat badan adalah menunggu lapar untuk makan," kata Pelatih Kesehatan Ace, Katelyn Barrons, NASM, CPT.

Ia menambahkan, banyak orang yang berdiet berpikir melewatkan waktu makan atau menundanya dapat membantu mereka mengonsumsi lebih sedikit kalori.

Padahal, kebiasaan tersebut dapat menjadi bumerang karena mereka akan menjadi sangat lapar sehingga mereka akan cenderung makan berlebih atau memilih makanan yang tidak sehat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com