KOMPAS.com - Berada di rumah selama berbulan-bulan dapat memicu timbulnya perasaan negatif. Contohnya ialah kesepian.
Bukan hanya orang dewasa, anak-anak juga bisa merasa kesepian. Apalagi jika mereka sudah lama tidak bertemu dengan teman bermainnya.
Kurangnya interaksi dengan teman sebaya menjadi salah satu alasan anak merasa kesepian. Untungnya, hal ini bisa diatasi oleh orangtua.
Penelitian menunjukkan, ikatan emosional yang dekat dan positif dapat melindungi kesehatan serta menjaga ketahanan emosional anak.
Orangtua dapat memberikan ikatan tersebut dengan berbagai cara. Berikut lima langkah yang bisa dilakukan orangtua di rumah untuk mencegah kesepian pada anak.
1. Melakukan ritual sebelum tidur
Luangkan 10-15 menit untuk duduk di tepi tempat tidur anak dan berikan perhatian penuh. Minta anak untuk menceritakan hari mereka.
Anak bisa bercerita soal kekhawatiran, hal yang menyenangkan atau menarik, hingga sesuatu yang terasa baik atau buruk.
"Memvalidasi anak dengan perhatian tanpa gangguan akan membuat mereka merasa didukung dan terhubung secara empati," ujar psikoterapis Ruth Bettelheim Ph.D seperti dikutip Psychology Today.
Apabila di rumah ada lebih dari satu anak, lakukan ritual ini secara bergantian. Dengan begitu anak tidak merasa perhatian orangtuanya terbagi.
Baca juga: 7 Tips Atasi Stres pada Anak di Tengah Pandemi Covid-19
2. Berikan kesempatan anak untuk 'menang'
Ajak anak untuk mengungkapkan kesalahan orang dewasa dalam hal-hal yang ternyata bisa dilakukan dengan baik oleh anak.
Hal ini bisa memberitahu anak jika orang dewasa termasuk orangtua membutuhkan bantuanny untuk berkembang.
Ketika anak mengungkapkan 'kesalahan' itu, ucapkan terima kasih dan hargai bantuannya.
"Ini adalah kesempatan berharga bagi anak untuk menang karena lebih tahu dari orang dewasa," kata Bettelheim.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.