Berkebun mendorong perkembangan keterampilan motorik halus, mulai dari memetik benih kecil hingga merawat bibit dan tanaman serta saat menyiramnya.
Baca juga: Ini Waktu Terbaik untuk Menyiram Tanaman
4. Berkebun adalah ilmu pengetahuan
Dengan mengajak anak berkebun, orangtua juga bisa sekaligus mengajarkan ilmu pengetahuan secara langsung.
Orangtua bisa mencari tahu di internet terkait apa yang bisa membuat daun berwarna hijau, mengapa tanaman membutuhkan sinar matahari untuk tumbuh subur, untuk kemudian diceritakan ke anak saat berkebun bersama. Ini juga bisa menjadi wadah belajar yang menyenangkan bagi mereka.
Baca juga: Main Kotor-kotoran Ternyata Beri Manfaat Kesehatan pada Anak
5. Kegiatan keluarga yang menyenangkan
Berkebun memang membutuhkan waktu dan banyak tenaga. Namun, melakukannya bersama-sama dengan keluarga membuat kegiatan ini terasa menyenangkan. Gunakan juga waktu berkebun untuk berkomunikasi tanpa gangguan gawai.
6. Berkebun mengajarkan tanggung jawab
Tanaman membutuhkan banyak perhatian. Mempelajari cara merawat tanaman dengan benar - mulai dari penyiraman hingga penyiangan - adalah pelajaran yang bagus tentang tanggung jawab bagi anak-anak.
7. Membantu anak belajar merencanakan dan mengatur
Beberapa tanaman tumbuh lebih baik pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Kamu bisa merencanakan jenis tanaman apa yang akan ditanam, dimana akan meletakkan tanaman, dan ajak mereka untuk mencatat setiap pertumbuhannya. Ini bisa mengajarkan anak tentang penelitian dan perencanaan.
Baca juga: Micin Bisa Suburkan Tanaman, Begini Caranya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.