7 Manfaat Pelihara Tanaman untuk Kesehatan Fisik dan Mental

KOMPAS.com - Memelihara tanaman akhir-akhir ini menjadi kegiatan yang banyak digemari untuk mengusir kebosanan di rumah selama pandemi Covid-19.

Tidak hanya menghilangkan rasa bosan, memelihara tanaman ternyata juga memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan fisik dan mental.

Mau tahu apa saja?

Simak tujuh manfaat memelihara tanaman yang dapat meningkatkan kesehatan berikut ini.

1. Mengurangi kecemasan

Memelihara tanaman terbukti dapat meningkatkan kadar oksigen di udara yang membantu mengurangi perasaan cemas.

Tanaman hias secara alami membuat oksigen saat mereka berfotosintesis.

Baca juga: 5 Manfaat Minyak Esensial Lavender untuk Redakan Kecemasan

Tentu saja, semakin banyak tanaman yang kita miliki, semakin banyak pula oksigen yang akan dihasilkan.

Jika ingin menambahkan sedikit tanaman hijau ke meja tetapi tidak mendapatkan sinar matahari yang baik, cobalah sesuatu yang tahan cahaya redup.

Ada tanaman ular (sansevieria) atau tanaman laba-laba (chlorophytum comosum).

Demi mengurangi kecemasan, kita bisa menarik napas dalam-dalam sambil menyiram tanaman setiap hari.

2. Meningkatkan pemikiran kreatif

Tanaman bisa menjadi salah satu pemantik kita untuk berpikir lebih kreatif.

Dalam studi pada tahun 2016 terungkap, orang yang mengerjakan tugas-tugas kreatif dengan pemandangan alam terbuka menunjukkan peningkatan kreativitas visual.

Bahkan, hanya dengan menggunakan kertas berawarna hijau tanpa melihat ke alam bebas pun banyak yang menghasilkan ide kreatif.

Baca juga: Solusi Kreatif Manfaatkan Ruang Kosong di Bawah Tangga Rumah

Jadi, jika memang tidak dapat memiliki tanaman asli ke dalam rumah atau ruang kerja, coba gunakan alat kantor maupun karya seni ramah lingkungan untuk inspirasi kreatif.

3. Mengurangi stres

Tidak perlu tanaman yang terlalu besar dan mahal. Tanaman dalam pot kecil yang ditaruh di ambang jendela saja dapat membantu kita menghilangkan stres.

Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan, interaksi dengan tanaman dalam ruangan dapat mengurangi stres yang menekan sistem saraf otonom atau sistem yang mengontrol fungsi tubuh.

Tanaman juga membantu menenangkan pikiran yang stres dan menurunkan tekanan darah, serta menjadikan lingkungan pribadi kita lebih santai.

Selain itu, menghabiskan waktu di luar bersama dengan alam ketika cuaca bagus dapat menghilangkan stres.

4. Membuat lebih produktif

Ketika sedang mengerjakan beberapa proyek besar, kita perlu memiliki tanaman untuk membuat diri lebih produktif.

Berdasarkan sebuah studi di tahun 2014, sebanyak 15 persen orang-orang merasa lebih produktif ketika mereka memiliki tanaman di ruang kerja.

Baca juga: Tips Atasi Jenuh dan Cara Lebih Produktif Saat WFH

Memiliki tanaman di ruang kerja juga dapat mengurangi kelelahan dan membantu kita mengatasi penurunan rasa semangat bekerja menjelang sore hari.

5. Memberikan kelembapan udara

Udara kering di dalam rumah dapat membuat kulit kita gatal-gatal hingga memperburuk kondisi alergi pada kulit.

Solusi untuk menghindarinya adalah dengan menjaga kelembapan udara dalam ruangan antara 40-60 persen.

Tanaman hias, seperti cemara dan laba-laba secara alami menambah kelembapan. Tetapi tanaman ini harus sering disiram untuk membuat daunnya lebat dan besar.

Secara umum, semakin besar daunnya semakin banyak kelembapan yang dihasilkan dari tanaman-tanaman tersebut.

6. Meningkatkan suasana hati

Sebuah penelitian menemukan, memelihara tanaman hias, terutama yang jumlahnya banyak dapat membantu melepaskan endorfin.

Baca juga: Membangkitkan Hormon Endorfin Lewat Olahraga

Endorfin merupakan senyawa kimia yang membuat kita merasa lebih bahagia dan lebih berenergi.

Beberapa dokter di Inggris bahkan telah mulai meresepkan tanaman agar pasien mendapatkan manfaat perawatannya untuk meningkatkan suasana hati.

7. Mempercepat penyembuhan

Ruangan yang dipenuhi tanaman dapat membantu kita sembuh lebih cepat dari cedera dan mengurangi rasa sakit.

Sebuah studi tahun 2009 menemukan, pasien operasi dalam masa pemulihan mengalami rasa sakit dan kecemasan yang lebih rendah ketika mereka memiliki tanaman di kamar.

Pasien juga melaporkan perasaan positif tentang ruang pemulihan mereka karena berada di sekitar tanaman dapat meningkatkan suasana hati.

Beberapa rumah sakit sudah memiliki program yang memungkinkan pasien untuk berinteraksi dengan tanaman melalui berkebun.

Sebab, banyak manfaat terapeutik dari melakukannya dalam hal memulihkan kesehatan dan mengatasi rasa sakit.