Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kontroversi" Fesyen dalam Sejarah Keluarga Kerajaan Inggris

Kompas.com - 18/11/2020, 09:11 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber NYPost

 

KOMPAS.com - Busana yang dipakai oleh anggota Royal Family atau Keluarga Kerajaan Inggris rupanya memberi pengaruh besar bagi tren fesyen.

Pakaian yang dipakai mendiang Putri Diana, Kate Middleton, hingga Meghan Markle kerap menjadi inspirasi bagi orang lain dalam berbusana, bahkan menjadi barometer mode.

Uniknya, keluarga kerjaan juga menjadikan busana sebagai cara untuk berkomunikasi dengan masyarakat, karena bisa menyiratkan maksud tertentu.  

"Anggota Keluarga Kerajaan tidak akan pernah membicarakan penampilan mereka," kata Elizabeth Holmes, penulis "HRH: So Many Thoughts on Royal Style". 

"Mereka tidak akan berpidato dan berkata, 'inilah alasan saya memakai ini.' Mereka membiarkan kita mencari sendiri artinya."

Buku yang dia tulis, HRH: So Many Thoughts on Royal Style merupakan gambaran lebih jelas mengenai para wanita House of Windsor dan pakaian mereka, dimulai dari Ratu Elizabeth II.

Holmes mengatakan, mantan menantu Ratu Elizabeth II, Putri Diana termasuk pendobrak yang berani mengenakan pakaian yang berbeda untuk memberi pesan khusus.

"Dia menyampaikan pesan dari pakaiannya tanpa harus bicara," kata Holmes.

"Saya pikir hal itu membantu menjelaskan mengapa kemudian kita peduli dengan apa yang dipakai Kate dan Meghan dan berusaha menangkap pesan yang ingin mereka sampaikan."

"Diana adalah yang pertama menjadikan busana Keluarga Kerajaan sebagai sesuatu yang menarik," sambung dia.

Meski begitu, pilihan pakaian tersebut kadang dianggap tidak tepat atau terlalu berani untuk seorang anggota keluarga kerajaan.

Nah, inilah penampilan yang dianggap kontroversial dari para wanita yang paling sering dibicarakan itu.

1. Putri Diana

Meghan Markle dan Putri Diana memakai Tuxedo Meghan Markle dan Putri Diana memakai Tuxedo
Saat Putri Diana menikah dengan Pangeran Charles pada tahun 1981, dia baru berusia 20 tahun dan berusaha tampil dewasa dengan kemeja berkerah tinggi serta hemline panjang.

Namun saat itu ia masih seorang gadis yang pemalu.

"Seorang fotografer dari The Sun mendatangi sekolah taman kanak-kanak tempat Diana bekerja dan berkata, 'saya dengar Anda berkencan dengan Pangeran Wales. Bisakah saya mengambil foto Anda?',” ucap Holmes.

Meskipun ia memakai rok sederhana, kakinya terlihat. "Dia merasa malu. Itu menjadi pembicaraan," sebutnya.

Beberapa tahun setelah pernikahannya, Diana dikaruniai seorang anak. Namun ia menjadi sorotan terkait keharmonisan keluarganya yang terguncang.

"Pada tahun 1985, dia memiliki anak dan pernikahannya bermasalah," kata Holmes.

"Karena tidak ingin menanggapi pertanyaan dengan kata-kata, Diana menggunakan pakaian sebagai jawaban atas kritik yang dia terima. Dia tahu orang-orang mengikuti penampilannya."

Halaman:
Sumber NYPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com