KOMPAS.com – Media sosial sekarang ini sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Hampir semua orang, termasuk anak-anak memiliki akun media sosial.
Karena media sosial bisa menimbulkan dampak negatif juga, maka orangtua perlu mengawasi dan mengontrol penggunaan media sosial di kalangan anak-anak.
Jangan sampai anak menyalahgunakan media sosialnya atau bahkan menjadi korban perundungan siber.
Untuk mencegah hal itu terjadi, orangtua bisa memanfaatkan fitur-fitur yang disediakan oleh media sosial. Salah satu media sosial yang banyak digunakan anak khususnya remaja adalah Instagram.
Bertepatan dengan peringatan Hari Anak Sedunia yang jatuh pada hari ini, Jumat (20/11/2020), Instagram bersama komunitas Mom Sweet Moms meluncurkan panduan terbaru untuk orangtua.
Lewat panduan baru itu, orangtua bisa mendapatkan sumber informasi yang lebih up to date, lengkap, dan relevan. Dengan begitu, anak bisa menggunakan media sosial dengan bijak.
Selain itu, di dalam panduan terbaru juga ada berbagai tips untuk memulai percakapan dengan remaja tentang isu kesehatan mental.
“Kami memahami tantangan yang dialami orang tua untuk memantau kegiatan online remaja di era teknologi digital dan memulai percakapan seputar kesehatan mental.”
Demikian yang diungkapkan Philip Chua selaku Kepala Kebijakan Publik Instagram Asia Pasifik dalam rilis yang diterima Kompas.com.
“Kami berharap pembaruan Panduan Instagram untuk Orang Tua bisa menjadi sumber informasi bagi orangtua untuk mengenal lebih jauh seputar platform ini,” ujar Philip.
Baca juga: Media Sosial Pemicu Depresi? Coba Pahami Dulu Fakta Ini...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.