Mereka berpikir kalau kulit belum kesat, maka belum bersih. Padahal itu salah.
"Tidak usah merasa harus mendapatkan kulit yang kesat saat membersihkan wajah."
"Malah sebenarnya itu tanda kulit kering dan pembersih yang tepat seharusnya melembapkan kulit," kata Dr. Liu.
Terkait waktu, Dr. Liu merekomendasikan untuk menyabuni kulit selama 30-60 detik secara menyeluruh.
3. "Cuma" dua kali sehari
Terakhir, jangan membersihkan kulit lebih dari dua kali sehari.
"Paling penting adalah cuci wajah malam hari, sebelum tidur. Tujuannya menghilangkan riasan, tabir surya, kotoran, minyak, dan bakteri yang menumpuk sepanjang hari," ujar Dr. Liu.
Sementra ini, sama halnya dengan produk perawatan lain, bahan yang digunakan pada sabun wajah harus menyesuaikan kondisi kulit.
Kulit berminyak
Untuk kulit berminyak, Dr. Liu mengatakan, sabun berbusa atau gel seringkali lebih cocok. Tapi, jenis sabun ini bisa terlalu keras untuk kulit kering.
Pilihan lainnya adalah sabun wajah dalam bentuk gel. Teksturnya lebih ringan dan lembut tetapi efektif untuk membersihkan dan membilas tanpa residu.
Jenis sabun wajah ini cocok untuk sebagian besar jenis kulit termasuk kulit kombinasi dan berminyak.
Biasanya ada sabun wajah gel mengandung exfoliant seperti asam glikolat, tanah liat, atau charcoal.
Kulis sensitif/kering
Sedangkan untuk kulit sensitif dan kering, pilihlah sabun wajah berbentuk losion atau krim.