Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/11/2020, 09:31 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Kamu mungkin menyadari bagaimana tampilan tanaman-tanaman di kebun setelah terguyur air hujan.

Air hujan ternyata lebih baik untuk tanaman daripada air ledeng atau bahkan air minum.

Banyak orang sampai menampung air hujan tersebut untuk menyirami tanamannya di lain waktu.

Ternyata, hujan berpetir juga memberikan manfaat tersendiri untuk tanaman, lho.

Meskipun untuk beberapa kasus petir bisa merusak tanaman, namun hujan selama badai petir sangat baik untuk tanaman.

Sebab, petir membantu menambahkan nitrogen ke tanaman.

Dilansir the Conversation, tanaman sangat membutuhkan nitrogen karena berbagai alasan, khususnya untuk menghasilkan klorofil, pigmen fotosintesis hijau.

Jika tanaman kekurangan nitrogen, mereka mungkin terlihat kekuningan dan tidak sehat.

Jika tingkat nitrogen sangat rendah dalam waktu yang lama, tanaman mungkin akan kerdil, sakit atau mati.

Namun, tanaman bisa mendapatkan nitrogen dari sumber lain, misalnya melalui proses yang secara luas disebut oleh para ilmuwan sebagai fiksasi nitrogen.

Nitrogen dapat berasal dari pupuk tambahan, penguraian bahan organik di dalam tanah, dan organisme yang dapat memecah nitrogen di atmosfer menjadi sesuatu yang dapat digunakan.

Baca juga: Jangan Dibuang, Susu Basi Bisa Jadi Pupuk Tanaman

Lebih baik dari air ledeng
Menyiram tanaman dengan air hujan lebih baik daripada menggunakan air ledeng.

Itu karena sejumlah air ledeng cenderung lebih basa (pH lebih tinggi) atau lebih asin (memiliki kekuatan ion lebih tinggi), daripada yang lain.

Penyiraman dalam jangka waktu panjang menggunakan air dengan kadar klorida lebih tinggi juga dapat mengganggu tanaman mengambil nitrat yang tersedia.

Air minum bahkan lebih tidak baik lagi, jika bicara soal penyitaman tanaman.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com