Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cincin Pertunangan Kate Middleton Dinobatkan sebagai Cincin Paling Populer di Dunia

Kompas.com - 02/12/2020, 11:46 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penampilan Kate Middleton sering kali mencuri perhatian. Bahkan tak jarang item fashion yang dikenakannya menjadi tren.

Baru-baru ini, cincin pertunangan Kate Middleton dengan Pangeran William bahkan dinobatkan sebagai cincin paling populer di dunia.

Hasil ini diperoleh berdasarkan survei yang dilakukan oleh Natural Diamond Council terhadap dua ribu orang dewasa.

Para peserta diberi pertanyaan seputar cincin pertunangan dari berlian, termasuk milik public figure.

Dari survei terungkap jika cincin berlian putih tanpa warna menjadi pilihan banyak peserta survei. Selain itu, kejernihan dianggap sebagai aspek terpenting untuk cincin berlian.

Aspek lainnya adalah model dan keunikan cincin. Terkait ukuran, kebanyakan peserta menjawab 2,2 karat adalah ukuran ideal.

Selain itu, potongan berlian yang paling banyak dicari adalah berlian dengan bentuk bulat.

Adapun cincin pertunangan Kate Middleton yang sebelumnya dimiliki Putri Diana terbuat dari emas putih 18 karat.

Cincin dilengkapi dengan batu safir biru 12 karat berbentuk oval. Di sekeliling batu mulia terdapat 14 berlian alami.

Baca juga: Kisah Cincin Pertunangan Putri Diana yang Melahirkan Amarah...

Cincin pertunangan Kate Middleton yang dulu dimiliki oleh Putri Dianapinterest Cincin pertunangan Kate Middleton yang dulu dimiliki oleh Putri Diana
"Dalam survei ini cincin Kate Middleton langsung dapat dikenali dan menjadi cincin paling populer," ujar Lisa Levinson dari Natural Diamond Council seperti dikutip Independent.

Dirinya menambahkan, "berlian putih yang menakjubkan pada cincin itu kontras dengan kuatnya warna biru safir."

Dalam survei ini, warna biru juga menempati urutan kedua setelah putih sebagai warna berlian paling populer untuk cincin pertunangan.

Sedangkan berlian merah muda atau pink berada di urutan ketiga. Menurut Levinson, ini ada kaitannya dengan penutupan tambang Argyle.

Sekitar 90 persen berlian pink berasal dari tambang berlian tersebut.

"Akibatnya berlian merah muda sangat langka," imbuh Levinson.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com