Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah Dirawat, Ini Tanaman Hias untuk Memperbaiki Kualitas Udara di Rumah

Kompas.com - Diperbarui 07/03/2022, 07:28 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tanaman hias seringkali digunakan untuk membuat ruangan di dalam rumah tampak lebih indah dan segar.

Di samping itu, tanaman hias ternyata juga bisa meningkatkan kualitas udara di lingkungan rumah dengan menghilangkan polusi.

Artinya, memiliki tanaman hias akan membuat kita lebih sehat karena kita tidak tercemar polusi dari udara di sekitar kita.

Ada beberapa jenis tanaman yang mampu menyerap polusi lebih efektif dibanding tanaman lain. Karenanya, peliharalah tujuh jenis tanaman hias berikut untuk memperbaiki kualitas udara di rumah.

1. Peace lily atau lili perdamaian

Ilustrasi tanaman di dalam rumah.SHUTTERSTOCK Ilustrasi tanaman di dalam rumah.
Bunga lili perdamaian adalah salah satu tanaman terbaik untuk menghilangkan partikel seperti formaldehida, benzena, karbon monoksida, amonia, dan banyak lagi.

Selain itu, perawatan tanaman ini terbilang mudah. Simpan di sudut ruangan yang gelap dan sirami seminggu sekali.

Karena agak beracun, cuci tangan setelah kita memegangnya untuk mencegah iritasi.

Baca juga: Jangan Dekatkan Kucing dengan Tanaman Hias Ini

2. English Ivy atau Daun ivy

tanaman English Ivyshutterstock tanaman English Ivy
Tanaman ivy yang merambat adalah cara bagus untuk memberi kesegaran ke dalam dekorasi rumah.

Letakkan tanaman ivy di tempat yang terkena sinar matahari langsung dengan suhu stabil.

Selain menghilangkan benzena, karbon monoksida, formaldehida, dan trikloroetilen, tanaman ini juga membantu mencegah jamur berkembang biak di rumah.

Baca juga: 5 Cara Praktis Menanam Tanaman Hias, Cukup Pakai Air

3. Tanaman ular atau lidah mertua

Lidah mertua.bunnings.com.au Lidah mertua.
Snake plant atau tanaman ular tidak perlu sering dirawat, sehingga cocok buat kamu yang baru pertama kali berkebun.

Tanaman yang juga dikenal dengan nama lidah mertua ini bisa tahan saat diletakkan di ruangan dengan berbagai suhu dan tingkat pencahayaan.

Pastikan menjaga tanah tetap lembap tanpa terlalu banyak disiram dengan air.

Tanaman ular bisa menghilangkan polusi di udara seperti formaldehida, nitrogen oksida, benzena, dan xilena.

Baca juga: 6 Tips Dekorasi Rumah dengan Tanaman Hias

4. Bunga krisan

tanaman krisanshutterstock tanaman krisan
Bunga krisan harus diletakkan di tempat yang terpapar sinar matahari langsung dan pot berisi tanah lembap untuk menghasilkan bunga yang indah.

Tanaman ini membantu menghilangkan formaldehida, xilen, amonia, benzena, toluena, dan trikloroetilen dari udara.

Baca juga: 9 Tanaman yang Bisa Mengusir Nyamuk

5. Devil's ivy atau sirih gading

Ilustrasi tanaman hias sirih gading.SHUTTERSTOCK/NEWIMAGINE Ilustrasi tanaman hias sirih gading.
Sebagai tanaman hias yang populer, devil's ivy atau sirih gading jarang membutuhkan perawatan dan tumbuh subur di tanah gambut dengan kelembapan tinggi.

Letakkan tanaman di dekat jendela untuk memberikan sinar matahari tidak langsung, dan singkirkan sulur jika tumbuh terlalu panjang.

Baca juga: 10 Tanaman Hias yang Bisa Menyerap Debu dalam Rumah

6. Dracaena

Dracaena, tanaman hias yang membantu memebrsihkan udara di dalam ruangan1077289229 Dracaena, tanaman hias yang membantu memebrsihkan udara di dalam ruangan
Dracaena tersedia dalam beberapa varietas dengan ukuran dan bentuk yang bervariasi. Beberapa varietas dracanea menghasilkan bunga putih kecil.

Tanaman ini mudah dirawat. Kita hanya perlu menjaga tanah tetap lembap dan menempatkannya di ruangan dengan paparan sinar matahari tidak langsung.

Dracanea membantu menghilangkan formaldehyde, xylene, toluene, benzene dan trichloroethylene dari udara.

Baca juga: 5 Tanaman yang Cocok di Dapur, Bisa Serap Racun dan Saring Udara

7. Bamboo palm atau palem bambu

tanaman palem kuningshutterstock tanaman palem kuning
Palem bambu merupakan tanaman yang tumbuh tinggi dan cocok ditempatkan di sudut ruangan yang terkena sinar matahari.

Tanaman ini menghilangkan berbagai polusi seperti formaldehida, benzena, karbon monoksida, dan kloroform.

Pastikan tanah pada tanaman lembap dan rajin dibersihkan untuk mencegah tungau laba-laba.

Baca juga: 9 Tanaman Penghasil Oksigen yang Bikin Udara Lebih Segar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com