Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandungan Tempe yang Membuatnya Disebut Makanan Sehat

Kompas.com - 04/12/2020, 09:48 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Tempe juga menghasilkan zat besi dalam jumlah yang cukup. Mineral ini berfungi membawa oksigen dalam sel darah merah ke seluruh tubuh, sehingga sel dapat menghasilkan energi.

Perlu diingat bahwa bentuk zat besi (nonheme) yang ada dalam makanan nabati seperti tempe tidak terserap dengan baik di tubuh kita seperti zat besi (heme) yang terkandung di dalam daging.

Namun kita dapat mengatasinya dengan mengonsumsi sayuran yang mengandung sumber vitamin C, seperti paprika atau brokoli, yang berfungsi untuk meningkatkan penyerapan zat besi nabati dalam tubuh.

Baca juga: Kandungan Protein dalam Tempe dan Kacang Melebihi Telur

Sumber kalsium dan manfaat lainnya

Tempe juga bisa digunakan sebagai sumber kalsium non-susu — yang membantu mendukung kesehatan tulang — dan magnesium — yang merupakan nutrisi yang dapat membantu meringankan gejala depresi.

Ya, tempe lebih tinggi lemaknya dari pada tahu, tapi Palmer mengatakan jangan khawatir.

“Ini adalah lemak yang ditemukan di tanaman asli, dan lemak tak jenuh yang sehat,” katanya.

Rasa tambahan dari lemak yang dikandung oleh tempe akan membuatmu merasa seperti sedang makan daging saat mengolahnya menjadi steak tempe.

Selain itu, kalori yang disediakan oleh lemak dari tempe dapat membantu kita memenuhi kebutuhan energi saat melakukan aktivitas berat.

Tempe juga merupakan sumber probiotik yang ramah usus, seperti makanan dan minuman fermentasi lainnya.

Probiotik dapat menyeimbangkan bakteri sehat di usus, yang dapat memperkuat sistem kekebalan dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

“Namun, begitu kamu memasak tempe, kemungkinan besar kamu akan membunuh bakteri hidup,” jelas Palmer.

Sayangnya, mengunyah tempe mentah tidak begitu menggugah selera.

Baca juga: Bosan Makan Tempe? Coba Olahan Tempe Antimainstream Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com