Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan yang Bikin Anjing Menjilat Secara Berlebihan

Kompas.com - 07/12/2020, 13:19 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para pemilik anjing pasti paham jika hewan peliharaannya memiliki sejumlah kebiasaan. Salah satunya menjilat.

Kebiasaan menjilat pada anjing biasanya terjadi saat sedang bermain dengan tuannya atau ketika dibawakan makanan.

Menurut Direktur Kedokteran Hewan Petco Whitney Miller, DVM, anjing memiliki kebiasaan menjilat sebagai cara untuk melepaskan endorfin.

"Kebiasaan ini membuat anjing merasa nyaman. Selain itu, anjing juga menjilat untuk merapikan bulunya," kata Miller kepada Better Home & Gardens.

Tak hanya itu, bagi anjing menjilat adalah cara untuk mengekspresikan kasih sayang kepada tuannya.

Baca juga: Yuk, Pahami Gejala Demam pada Anjing Peliharaan Kita

Jika anjing menjilat orang lain yang bukan tuannya, maka itu menandakakan anjing menyukainya.

Akan tetapi, anjing juga bisa menjilat secara berlebihan. Hal ini yang perlu diwaspadai oleh pemilik anjing.

Berikut empat alasan yang membuat anjing menjilat secara berlebihan.

1. Nyeri

Menjilat bisa menjadi salah satu cara anjing untuk meredakan nyeri pada tubuhnya. Jika anjing terus-menerus menjilati area tubuh yang sama, kemungkinan besar ada sesuatu yang mengganggunya di area tersebut.

Coba periksa apakah ada benjolan, lesi, atau benda asing di sekitar area tersebut.

Pantau juga cara anjing bergerak untuk melihat apakah ada arhritis atau cedera yang dideritanya.

Hubungi dokter hewan apabila ada kecurigaan anjing menjilat karena kesakitan. Dokter hewan bisa membantu mendiagnosis masalah dan memberikan pilihan pengobatan.

Baca juga: Anjing Kesayangan Ratu Elizabeth Meninggal

Ilustrasi anjing dan kucing.SHUTTERSTOCK/CHENDONGSHAN Ilustrasi anjing dan kucing.

2. Alergi

Kulit gatal juga bisa memicu anjing menjilat secara berlebihan di area tertentu. Periksa kulit anjing untuk mencari gatal-gatal, ruam, atau kutu.

Jika anjing baru saja berada di luar rumah, mungkin saja anjing mengalami kulit gatal sebagai reaksi terhadap alergen lingkungan. Terutama jika masalahnya ada pada atau di dekat kaki anjing.

Untuk mengatasinya, rawat anjing dengan mandi air hangat untuk mencegah kemungkianan iritasi dan menenangkan kulit.

Baca juga: Cara Tepat Bersihkan Rumah untuk Hilangkan Bau Hewan Peliharaan

3. Kecemasan

Sesekali anjing akan menjilat untuk meredakan kecemasan dan itu normal. Tapi apabila anjing terus-menerus menjilat, itu bisa berubah menjadi obsessive compulsive disorder (OCD) atau perilaku obsesif-kompulsif.

Sama seperti pada manusia, OCD pada anjing merupakan bentuk gangguan mental. Hal ini membuatnya melakukan tindakan berulang agar tidak cemas.

Menjilat karpet atau selimut merupakan indikasi yang menandakan perilaku tersebut berakar dari kecemasan.

"OCD pada hewan peliharaan disebabkan oleh stres. Jadi penting untuk mencoba mencari tahu penyebab stres lingkungan yang membuat hewan menjilat berlebihan," kata dokter hewan Jennifer Freeman, DVM.

Baca juga: Hewan Peliharaan Kehilangan Penglihatan, Ini Tandanya

Alasan lain yang membuat anjing menjilati sesuatu selain dirinya sendiri adalah pemisahan dari induknya yang terlalu dini.

Freeman mengatakan, anjing yang terlalu cepat dipisahkan dari induknya dapat mengembangkan perilaku penjilatan kompulsif di kemudian hari.

4. Masalah diet

Anjing memiliki sistem pencernaan yang sensitif. Menjilat dapat menjadi indikator mual atau ketidaknyamanan di sistem pencernaannya.

Banyak anjing yang tidak toleran terhadap biji-bijian, pati, dan kedelai. Bahkan makan daging ayam atau daging sapi dapat memberi dampak negatif pada anjing.

Bicaralah dengan dokter hewan tentang makanan yang tepat untuk anjing. Ingat, setiap perubahan pada makanan anjing harus dilakukan secara bertahap.

Campurkan makanan baru dengan makanan yang biasa dimakan selama beberapa hari. Tambah jumlahnya sampai anjing terbiasa dengan rasa makanan baru.

Baca juga: Tips Merawat Hewan Peliharaan yang Sudah Tua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com