Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pahami, Kapan Waktu Terbaik untuk Menyiram Tanaman

Kompas.com - 07/12/2020, 18:30 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rutin menyiram adalah kunci agar tanaman bisa tumbuh subur dan terlihat hijau segar. Tapi, cara menyiramnya juga tak bisa dilakukan secara asal.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar menyiram lebih efektif, seperti waktu dan cara penyiraman.

Waktu terbaik untuk menyiram tanaman adalah pagi hari dibanding malam hari karena dapat memperkuat tanaman saat menghadapi panas.

Baca juga: Menyiram Tanaman dengan Air Hujan Ternyata Banyak Manfaatnya Lho

Penyiraman pagi hari juga bermanfaat untuk tanaman musiman dan sayuran.

Jenis tanaman ini umumnya memiliki akar yang lebih pendek sehingga sulit mengakses kelembapan tanah yang lebih dalam.

Di sisi lain, menyiram tanaman di sore hari tidak disarankan karena berkaitan dengan tingkat penguapan.

Tapi apabila tanaman sedang mengalami kekeringan atau tingkat kelembapannya kurang, maka segera sirami tanpa harus memerhatikan waktu.

Selain itu, aturannya juga berbeda untuk tanaman di pot. Saat musim panas, tanaman di pot perlu disiram dua kali sehari.

Pertama penyiraman pagi hari untuk melindungi tanaman dari panasnya matahari. Kedua penyiraman sore hari untuk menggantikan air yang hilang karena penguapan.

Namun untuk tanaman jenis succulents dan kaktus yang ditanam di pot membutuhkan lebih sedikit penyiraman.

Sama halnya dengan semak-semak dan pepohonan yang memiliki akar lebih dalam. Jarang menyiram tanaman juga masih diperbolehkan.

Tanaman baru

Kemudian untuk tanaman yang baru dipindahkan ke pot atau lahan kebun, sebaiknya disiram lebih sering hingga tertanam sempurna.

Baca juga: Ini Waktu Terbaik untuk Menyiram Tanaman

Menyiram lebih sering juga bertujuan menjaga kelembapan tanah dan membantu mendorong akar ke bawah.

Periksa kelembapan tanah dengan sekop atau tangan untuk tanaman di pot. Jika bagian teratas tanah terasa kering, maka perlu disiram lagi agar tanaman tidak stres.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com