KOMPAS.com - Kontestan Indonesian Idol Special Season, Melisha Sidabutar, meninggal dunia dikabarkan karena mengalami pembengakan jantung atau kardiomegali.
Seperti namanya, pembengkakan jantung adalah kondisi di mana jantung membesar lebih dari ukuran biasanya.
Menurut Healthline, jantung bisa membesar jika otot bekerja sangat keras sehingga menebal, atau jika bilik jantung melebar.
Jantung yang membesar tidak dapat memompa darah dengan efisien, seperti jantung normal. Kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi seperti stroke dan gagal jantung.
Terkadang, pembengkakan jantung tidak menunjukkan gejala. Namun, beberapa gejala yang mungkin terjadi antara lain:
Beberapa gejala patut diwaspadai karena mengindikasikan keadaan darurat medis. Gejala tersebut meliputi:
Menurut Mayo Clinic, pembengkakan jantung adalah kondisi yang dapat terlihat pada tes pencitraan apapun, termasuk rontgen dada.
Tes lain diperlukan kemudian untuk mendiagnosis kondisi yang menyebabkan jantung membesar.
Baca juga: Kontestan Indonesian Idol Melisha Sidabutar Meninggal, Kenali Gejala Pembengkakan Jantung
Penyebab jantung membesar
Pembengkakan jantung bisa disebabkan oleh kondisi yang menyebabkan jantung memompa lebih keras daripada biasanya, atau kondisi yang merusak otot jantung seseorang.
Terkadang, jantung menjadi lebih besar dan menjadi lemah karena alasan yang tidak diketahui. Kondisi ini dikenal sebagai kardiomegali idiopatik.
Kondisi jantung bawaan lahir, kerusakan akibat serangan jantung atau aritmia dapat menyebabkan pembengkakan jantung.
Kondisi lainnya yang berkaitan dengan pembengkakan jantung antara lain:
1. Tekanan darah tinggi
Ketika mengalami tekanan darah tinggi, jantung mungkin perlu memompa lebih keras untuk mengirimkan darah ke seluruh tubuh dengan optimal. Kondisi ini dapat memperbesar dan menebalkan otot jantung.
Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan ventrikel kiri membesar, menyebabkan otot jantung pada akhirnya melemah.
Selain itu, tekanan darah tinggi juga dapat memperbesar bilik atas jantung.