Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Langkah-langkah Mengatasi Jerawat di Bokong

Kompas.com - 14/12/2020, 13:19 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber allure

KOMPAS.com - Masalah kulit berjerawat ternyata tidak hanya terjadi di bagian wajah atau punggung saja, tetapi juga dapat dialami di area bokong.

Dokter kulit di Union Square Laser Dermatology, Shereene Idriss mengatakan, jerawat di bokong paling sering terjadi karena peradangan di sekitar folikel rambut, yang dikenal sebagai folikulitis.

"Folikulitis merupakan iritasi sekunder akibat gesekan kronis jika sedang mengenakan pakaian ketat maupun waxing," ungkap dia.

Baca juga: 4 Solusi Alami Atasi Jerawat di Bokong

Direktur kosmetik dan penelitian klinis bidang dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai, Joshua Zeichner juga memberikan penjelasannya. 

Dia mengatakan, jerawat di bokong biasanya berupa benjolan kecil yang dangkal dan cenderung terasa gatal atau nyeri.

Saat teriritasi, jerawat di bokong bisa berkembang menjadi kelompok yang lebih besar semacam benjolan kista.

Nah, meski demikian kita tak perlu terlalu khawatir karena jerawat di bokong amat bisa diatasi.

Mengatasi jerawat di bokong

Hal pertama dan terpenting yang harus dilakukan adalah membersihkan area tersebut secara teratur dengan bahan yang mengandung benzoyl peroxide.

"Obat ini diformulasikan dengan asam salisilat dan teh hijau untuk menenangkan, membantu menjauhkan bakteri yang mengganggu."

"Selain itu, kandungan tersebut juga bisa mengurangi peluang kita mengembangkan folikulitis bakteri," tulis Idriss.

Namun, yang perlu diperhatikan lagi, tidak semua penyebab folikulitis karena bakteri, tetapi bisa juga jamur.

Baca juga: Jerawat di Bokong Sangatlah Memalukan, tapi Psst... Ini Solusi Alamiahnya

Jadi, jika penyebabnya jamur, kita harus mendapatkan obat antijamur karena folikulitis yang disebabkan jamur tidak akan membaik atau hilang, apabila menggunakan pengobatan jerawat biasa.

Zeichner merekomendasikan, agar kita mencoba sampo ketombe untuk membersihkan area bokong yang terkena folikulitis jamur.

"Aplikasikan sampo, lalu diamkan beberapa menit untuk sampo melakukan tugasnya, dan kemudian bilas sampai bersih," ujar dia.

Yang tidak boleh dilakukan

Dalam masa mengobati jerawat di bokong, kita tidak boleh mengelupas area yang meradang secara fisik.

"Tolong berhenti menggosok, termasuk dengan scrub," kata Idriss.

"Menggosok hanya memperburuk peradangan yang dapat menyebabkan potensi jaringan parut dan hiperpigmentasi," sambung dia.

Hiperpigmentasi dapat dihindari dengan menggunakan krim exfoliator lembut yang mengandung asam laktat (AmLaktin), atau krim berbasis urea (PurSources 40 persen Urea Foot Cream) guna melembapkan bagian bokong.

Di samping itu, aktivitas fisik yang banyak mengeluarkan keringat dengan pakaian ketat seperti berolahraga juga dapat memperburuk kondisi jerawat.

Baca juga: Mengenal Manfaat Mugwort untuk Cegah Jerawat dan Atasi Iritasi

Maka disarankan, setelah berolahraga kita memastikan untuk langsung melepaskan diri dari pakaian yang basah karena keringat.

Kemudian, bersihkan diri dan ganti dengan pakaian baru yang membuat tubuh lebih lega.

"Waxing juga harus dihindari karena dapat menyebabkan penyumbatan lebih lanjut pada folikel rambut, memperburuk peradangan, dan pigmentasi berikutnya," kata dia lagi.

Sebaliknya, pertimbangkan untuk membeli pisau cukur yang lebih tahan lama atau menghilangkan rambut dengan teknik sugaring.

Mencegah bokong breakout

Jika kulit bokong kita rentan terhadap iritasi, penggunaan eksfoliator lembut yang teratur dapat membantu menjaga permukaan kulit tetap halus, dan menghindari penumpukan sel kulit mati.

Baca juga: 5 Langkah Perawatan Kulit Bebas Jerawat ala Kim Soo Hyun

Secara umum, apabila kita mudah berkeringat, jagalah bokong tetap bersih dan kering supaya terhindar dari folikulitis.

Kalau semua usaha yang sudah dilakukan gagal, bicarakan masalah ini pada dokter kulit yang dapat menemukan perawatan dengan lebih baik, khususnya masalah breakout spesifik di area bokong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com