Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diet Paleo Vs Diet Keto Mana yang Bertahan Jangka Panjang?

Kompas.com - 14/12/2020, 19:51 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Menshealth

Gagasan dari diet keto adalah, pembakaran lemak akan membantu kita menurunkan berat badan.

Baca juga: Diet Ketogenik Dalam Waktu Lama Tidak Dianjurkan, Kenapa?

Mana yang lebih ketat?

Segala bentuk legume (kacang tanah, kacang merah, kacang hijau, kacang kedelai, dll), produk susu, gula kristal putih, kentang, makanan olahan, minyak nabati olahan, dan garam harus dihindari jika kita menerapkan diet paleo.

Sementara, daging dari hewan pemakan rumput (sapi, kambing), makanan laut, buah-buahan dan sayuran segar, telur, kacang pohon dan biji-bijian, minyak kelapa, minyak zaitun, dan alpukat bisa dikonsumsi.

Diet keto juga terbilang ketat. Karena membatasi asupan karbohidrat harian hingga 10 persen, kita hanya bisa memilih makanan sehat dengan kandungan gula alami dalam jumlah terbatas, seperti buah dan sayuran tertentu.

Mereka yang menjalani diet keto disarankan mengonsumsi 20-30 gram karbohidrat per hari untuk menjaga kondisi ketosis.

Sebagai contoh, seperempat cangkir oatmeal mengandung 29 gram karbohidrat, dan pisang mempunyai kandungan sekitar 27 gram karbohidrat.

"Paleo jelas membuat orang lebih fleksibel," kata Kizer.

Baca juga: 9 Tips Diet Menyesatkan yang Sebaiknya Tidak Ditiru

Pelaku diet paleo bebas makan sayur bertepung dan buah, serta makanan kaya lemak sehat seperti alpukat.

Mana yang lebih baik untuk jangka panjang?

Diet paleo tidak mengharuskan pelakunya mempertahankan kondisi ketosis, dan tidak perlu memperhitungkan jumlah asupan makanan seperti orang-orang yang menjalani diet keto.

Kita juga tidak perlu memantau berapa banyak asupan karbohidrat kita.

Menurut Kizer, diet paleo dianggap sebagai gaya hidup ketimbang diet, sehingga bisa diterapkan untuk jangka panjang.

Sedangkan bagi yang mengikuti diet keto, mengonsumsi terlalu banyak buah pisang atau kacang membuat seseorang tidak mengalami ketosis.

Sehingga, pelaku diet keto perlu menghitung kembali asupan makanan yang dikonsumsi agar tujuan penurunan berat badan bisa terpenuhi. Diet ini cocok untuk mereka yang rajin.

Sebagian orang tidak mempertahankan kondisi ketosis karena mereka sulit menjalani diet keto.

Baca juga: Lihat, 7 Hal yang Bisa Terjadi pada Tubuh saat Jalani Diet Keto

"Terkadang orang mencoba dan kesulitan, dan mereka tidak banyak mengurangi asupan karbohidrat mereka," kata ahli diet terdaftar Melanie Boehmer dari Lenox Hill Hospital.

Kizer menambahkan, orang biasanya mengikuti diet keto untuk menurunkan berat badan. Karena itu, pelaku diet keto jarang mencoba bertahan dalam ketosis untuk jangka panjang.

Karena diet paleo tidak terlalu ketat dibanding diet keto, jenis diet ini bisa diterapkan jangka panjang.

Halaman:
Sumber Menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com