Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanaman Hias Juga Bisa Terbakar Matahari, Kenali Tanda-tandanya

Kompas.com - 15/12/2020, 08:01 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Tanaman memang memerlukan matahari untuk tumbuh sehat, namun tanaman juga bisa terbakar matahari jika terlalu lama dijemur di bawah sinar matahari.

Sama seperti jika kulit terbakar matahari, daun pada tanaman hias akan berubah warna jika terkena terlalu banyak sinar matahari.

Berikut beberapa tanda yang muncul jika tanaman hias terbakar sinar matahari, seperti dirangkum dari sejumlah sumber:

1. Munculnya area yang memutih pada daun
Dokter tanaman dan ahli tanaman dari Ohio Tropics, Raffaele Di Lallo, mengatakan kepada Apartment Therapy, tanaman bisa terbakar matahari dalam waktu yang sangat cepat, dalam hitungan jam saja.

Tanda awal umum adalah munculnya area memutih pada daun, seperti terkena pemutih dan dicuci.

2. Daun berubah cokelat
Tak hanya menguning atau memutih, jika sengatan mataharinya parah, warna daun yang terbakar bisa menjadi sedikit cokelat dan kering di tepinya.

Namun, ini bergantung pada tipe tanaman dan berapa lama tanaman tersebut terpapar matahari.

Baca juga: Tips Atur Cahaya untuk Tanaman Hias di Dalam Rumah

3. Hanya bagian atas tanaman
Daun memang bisa kehilangan warna jika mendapat terlalu banyak air atau kurang cahaya. Tetapi, jika terbakar sinar matahari, hanya daun bagian atas tanaman yang terkena sinar matahari yang akan berubah warna.

Daun yang lebih dekat ke tanah dan mendapatkan naungan dari daun yang lebih tinggi biasanya tidak mengalami perubahan warna yang sama.

Baca juga: Menyiram Tanaman dengan Air Hujan Ternyata Banyak Manfaatnya Lho

Mencegah tanaman terbakar matahari

Tanaman dapat terbakar matahari hanya dalam beberapa jam, dan setelah daunnya terbakar matahari, tidak banyak yang bisa Anda lakukan.

Namun, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah tanaman terbakar matahari, di antaranya:

  • Mengetahui kebutuhan tanaman

Pahami kebutuhan tanaman Anda dan menjauhkannya dari sinar matahari yang terlalu menyengat jika sekiranya tanaman tidak dapat mentolerirnya.

Beberapa tanaman, termasuk beberapa kaktus dan sukulen, menyukai sinar matahari langsung, dan mereka akan tumbuh subur di samping jendela yang terkena banyak paparan matahari atau di luar ruangan selama musim panas sambil menyerap sinar matahari.

Tetapi tanaman lain, terutama yang terbiasa dengan kondisi cahaya redup, lebih mungkin terbakar jika Anda memindahkannya ke tempat baru yang banyak terkena sinar matahari.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com