Kebanyakan junk food memiliki kandungan gula hingga lemak jenuh dalam jumlah besar. Konsumsi terlalu banyak junk food dapat menimbulkan risiko jangka pendek dan jangka panjang bagi tubuh karena bahan-bahan ini.
1. Lemak jenuh
Makan makanan kaya lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dan jumlah plak di pembuluh darah.
"Jika Anda memiliki pembuluh darah yang kaku dan tidak dapat mengalirkan darah efektif, Anda berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, termasuk serangan jantung dan stroke," kata Czerwony.
2. Gula
Terlalu banyak gula dalam makanan dapat menyebabkan penambahan berat badan yang berisiko diabetes.
Beberapa penelitian pada hewan juga menunjukkan pemanis buatan membuat tubuh menolak insulin, yang meningkatkan kemungkinan kondisi prediabetes, diabetes, dan penyakit jantung.
"Kebanyakan orang Amerika memiliki pradiabetes, dan mereka berisiko terkena diabetes tipe 2," tutur Czerwony.
"Begitu menderita diabetes, dokter menangani seolah Anda mengalami serangan jantung karena risiko penyakit jantung menjadi lebih tinggi. Semua masalah kesehatan ini memengaruhi semua organ."
Baca juga: Mengapa Candu Makanan Manis Sulit Dihentikan
Czerwony menjelaskan empat penyebab kita mengalami food craving atau mengidam makanan manis dan makanan cepat saji lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.