Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 17/12/2020, 10:35 WIB

Berdasarkan studi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), plastik mikro ada di 90 persen dari semua sampel air kemasan yang diuji pada 259 botol (11 merek) terpisah di sembilan negara berbeda.

Para ahli mengingatkan potensi bahaya mikroplastik. Menghirup partikel mikrofiber bisa menyebabkan penyakit seperti kanker.

Awal tahun ini, tim peneliti dari Arizona State University menemukan jejak bisphenol A (BPA) di setiap sampel jaringan manusia (paru-paru, ginjal, limpa, dan hati).

Baca juga: LIPI Teliti Cemaran Mikroplastik di Perairan di Selatan Pulau Jawa

Bisphenol A adalah bahan kimia berbahaya yang digunakan untuk membuat plastik yang dapat merusak tubuh manusia.

"Kami tidak ingin khawatir, tetapi hal ini merisaukan bahwa bahan non-biodegradable yang ada di mana-mana dapat masuk dan terakumulasi dalam jaringan manusia," sebut Varun Kelkar, peneliti dan mahasiswa PhD di ASU.

Para ahli di Consumer Reports menjelaskan bahaya bahan kimia tersebut.

"Bahan kimia ini dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk kerusakan reproduksi dan obesitas, ditambah masalah organ dan keterlambatan perkembangan pada anak."

Baca juga: Pemakaian Plastik Sekali Pakai di Industri Fashion Mengancam Lingkungan

Untuk meminimalkan konsumsi mikropartikel, ada beberapa langkah yang bisa diikuti.

1. Minum air putih dari keran

WHO menemukan mikroplastik di 90 persen dari semua sampel air kemasan. Karena itu, pertimbangkan minum lebih banyak air keran dan kurangi membeli air mineral di toko.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke