Perawatannya cukup rendam tanaman dalam air dengan suhu ruangan setiap beberapa minggu sekali, tergantung tingkat kelembapan di rumah.
4. Kesumba keling
Bixa orellana atau kesumba keling adalah pilihan tanaman lainnya yang cocok untuk taman vertikal.
Tanaman ini bisa tumbuh tinggi dengan daun hijau mengkilap berwarna merah seperti lipstik.
Selain itu, tanaman ini tergolong kuat dan dapat menolerir kondisi cahaya redup serta lingkungan kering.
4. Pothos epipremnum
Perawatan tanaman ini tidaklah sulit. Pothos atau sirih gading dapat tumbuh di hampir di semua tempat dengan berbagai kondisi pencahayaan. Entah itu tinggi, sedang, atau redup.
Carilah varietas pothos dengan daun kuning, biru, atau neon yang cocok untuk taman vertikal.
Bisa juga varian dengan dedaunan hijau yang memiliki kombinasi warna putih, krem, atau emas.
Baca juga: 6 Tips Menata Tanaman di Dalam Ruangan agar Lebih Indah
5. Soleirolia
Tanaman dengan daun-daun kecil berwarna hijau cerah ini juga cocok untuk taman vertikal. Soleirolia biasanya tumbuh di lingkungan dengan pencahayaan sedang.
Hindari pencahayaan yang terlalu tinggi agar tanaman tidak mati. Selain itu, jaga tanah dalam kondisi lembap tetapi tidak basah.
6. Tanaman herba
Jika tempat taman vertikal minim cahaya, pertimbangkan untuk memilih tanaman mint atau lemon balm.
Sedangkan tanaman kemangi, daun bawang, krokot, dan peterseli dapat tumbuh subur di tempat yang teduh dengan paparan cahaya yang tidak begitu tinggi.
Tanaman herba seperti sage, thyme, dan ketumbar baru tumbuh subur di bawah sinar matahari yang cerah.
Baca juga: 8 Inspirasi Tanaman Hias Gantung untuk Mempercantik Rumah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.