KOMPAS.com - Kondisi kardiovaskular yang sehat berperan penting dalam memperpanjang usia seseorang.
Sebab, kesehatan kardiovaskular dapat mencegah penyakit jantung dan serangan jantung mendadak, serta meningkatkan kesehatan secara umum.
Tapi bukan hanya itu, ternyata, mempunyai jantung yang sehat juga bisa mencegah demensia di hari tua.
Studi terbaru menemukan kesehatan jantung pada orang berusia paruh baya dikaitkan dengan risiko demensia yang lebih rendah di kemudian hari. Studi tersebut melibatkan sebanyak 1.449 orang di Finlandia.
Hasilnya, peserta yang memiliki skor lebih baik pada metrik umum kesehatan kardiovaskular di usia paruh baya, terutama faktor perilaku seperti merokok, memiliki risiko demensia lebih rendah di masa mendatang.
Baca juga: Polusi Udara dan Penyakit Jantung Tingkatkan Risiko Demensia
Temuan ini menunjukkan bahwa menjaga kesehatan kardiovaskular seumur hidup, terutama menjaga indeks massa tubuh, berolahraga, dan tidak merokok, dapat mengurangi risiko demensia saat tua.
Studi sebelumnya tidak dapat menilai hubungan antara kesehatan jantung dan risiko demensia.
Namun, para peneliti dalam studi ini secara khusus melihat faktor biologis seperti tekanan darah rendah dan kolesterol.
Kesehatan jantung peserta dievaluasi dari usia paruh baya hingga usia tua berdasarkan enam faktor.
Enam faktor itu terbagi atas tiga faktor perilaku (status merokok, aktivitas fisik, dan indeks massa tubuh) dan tiga faktor biologis (glukosa plasma puasa, kolesterol total, dan tekanan darah).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.