KOMPAS.com - Masa pandemi Covid-19 menjadi titik awal bagi banyak orang untuk memulai bisnis kuliner demi menambah penghasilan.
Sayangnya, tidak semua bisnis kuliner berjalan lancar. Bahkan, beberapa orang mungkin masih bingung menentukan menu makanan yang tepat agar dagangannya bisa laku dan diminati pasar.
Pendiri kelas memasak LadyBake Cooking Class, Putri Habibie, membagikan tiga tips berikut:
1. Pilih menu yang dikuasai
Tak sedikit orang yang berbisnis kuliner dengan menjual menu yang sedang laku di pasaran, padahal tidak benar-benar menguasai cara membuatnya.
Nah, Putri menyarankan agar bisnis kuliner diawali dengan menjual menu yang sudah dikuasai sehingga kamu tak perlu mempelajari menu baru.
"Pasti kamu punya kesukaan keluarga di rumah. Se-simple sup ayam kemudian baru dikembangkan."
Hal itu diungkapkan oleh Putri dalam peluncuran virtual e-Book "Kumpulan Resep", Jumat (18/12/2020).
Baca juga: Resep Dimsum Makaroni, Camilan Sehat Anak yang Mengenyangkan
View this post on Instagram
2. Riset pasar
Cobalah melihat masalah yang ada di sekitarmu. Misalnya, jika kamu mengenal banyak penderita diabetes, maka kamu bisa mengembangkan menu yang rendah gula.
Contoh lainnya, jika kamu tinggal di lingkungan atau punya banyak teman yang menerapkan diet vegan, maka kamu bisa mengembangkan menu makanan tertentu, misalnya dimsum atau siomay, menjadi versi vegan.
"Jadi, untuk usaha, selain modal dan branding, yang penting juga adalah market research," ujar cucu dari adik almarhum BJ Habibie, Junus Effendi Habibie, itu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.