Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serba Serbi Pilea, Tanaman Cantik yang Cocok untuk Dekorasi

Kompas.com - 20/12/2020, 15:54 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Di tengah kegemaran akan tanaman hias yang terus bertambah, Pilea Peperomioides menjadi salah satunya.

Kecantikan sederhana dari daun tanaman yang juga disebut Chinese money plant atau pancake plant itu membuatnya begitu cocok untuk menjadi bagian dari dekorasi rumah.

Menurut Green Fresh Florals + Plants, tanaman dengan daun berbentuk menyerupai koin tersebut dikenal dapat membawa keberuntungan dan kelimpahan bagi pemiliknya.

Lebih lanjut, The Spruce menyebutkan bahwa pilea adalah salah satu tanaman yang disebut dapat membawa energi positif ke rumah, berdasarkan feng shui.

"Ketika tanaman-tanaman mungilnya bermunculan, pastikan untuk membagikannya pada orang-orang. Bersikap murah hati dan berbagi apa yang Anda miliki adalah faktor penting dalam menyambut lebih banyak kemakmuran," demikian tulis situs tersebut.

Nah, jika Anda berminat memiliki pilea di rumah atau baru saja membelinya, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memelihara tanaman ini:

Pot
Menurut kolektor tanaman sekaligus blogger tanaman, Alan Chan melalui Gardening Know How, ketika pilea tiba di rumah setelah dibeli, biasanya tanaman tersebut masih ditempatkan dalam pot plastik kecil.

Hindari langsung memindahkan potnya.

Alan sendiri membiarkan pilea tersebut berada dalam potnya selama sekitar 1-2 minggu untuk beradaptasi dengan lingkungan rumah.

"Langsung memindahkannya ke pot lain akan membuat tanaman stres," kata dia.

Ketika akhirnya Anda dapat memindahkan potnya, pastikan ukuran pot baru tidak terlalu besar dan sesuai dengan ukuran pilea.

Sebab, tanaman ini akan tumbuh lebih baik pada tempat yang kecil dengan sedikit ruang untuk tumbuh.

Sementara menurut pilea.com, jenis pot apapun tidak menjadi masalah, namun pot terakota disebut sebagai pilihan terbaik karena punya kemampuan menyerap kelembapan secara lebih baik.

Pastikan pot tersebut memiliki lubang drainase di bawahnya agar air bekas penyiraman tidak terlalu lama merendam akarnya.

 Baca juga: Perlunya Mengganti Pot agar Tanaman Subur

Cahaya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com