Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/12/2020, 13:14 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pangeran Charles dan Camilla Parker Bowles disorot sebagai pasangan yang menginspirasi.

Keduanya menikah pada tahun 2005, dalam pesta sederhana yang tidak dihadiri oleh Ratu Elizabeth II.

Namun, pertemuan antara Pangeran Charles dan Camilla sudah terjadi jauh sebelum pernikahan keduanya digelar.

Mereka pertama kali bertemu pada tahun 1971. Kemudian, mereka menjadi pasangan kekasih dan kerap bermain bersama dalam pertandingan polo.

Baca juga: Giliran Facialist Camilla Parker Kritik Serial The Crown, Soal Apa?

Sayangnya hubungan mereka berakhir di tahun 1972. Sebagai anggota kerajaan, Pangeran Charles harus menjalani wajib militer di Royal Navy dan pergi melaut.

Kendati terpisah jarak, pasangan itu selalu menjaga hubungan persahabatan.

Pangeran Charles lalu menikah dengan Putri Diana, sedangkan Camilla menerima pinangan Andrew Parker-Bowles.

Selanjutnya -seperti yang banyak diketahui publik, pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana kandas di tengah jalan. Mereka resmi bercerai pada 28 Agustus 1996.

Hal yang sama terjadi pada Camilla. Ia bercerai dengan suaminya, dan kembali menjalin hubungan dengan Pangeran Charles.

Hubungan Pangeran Charles dan Camilla diumumkan secara resmi di tahun 2001. Camilla pindah ke Clarence House bersama Charles dua tahun sesudahnya.

Baca juga: Pangeran Charles dan Camilla Batasi Komentar Medsos, Gara-gara The Crown?

Seorang pakar hubungan Sami Wunder menanggapi perihal hubungan Pangeran Charles dan Camilla yang demikian panjang.

"Camilla menjadi faktor yang membuat Pangeran Charles selalu stabil," sebut Sami kepada Express.co.uk.

"Wanita ini adalah teman yang mendengarkan Pangeran Charles, yang selalu ada di saat-saat sulit dalam pernikahannya."

"Menurut saya persahabatan mereka lebih dari romantisme, yang sudah teruji oleh waktu," sambung Sami.

Sami menyebut, cinta sejati merupakan faktor utama di balik kesuksesan jangka panjang hubungan ini.

"Mereka adalah dua orang yang menyukai satu sama lain, saling menghormati, yang ada untuk satu sama lain sepanjang waktu," kata dia.

"Saya pribadi merasa hubungan mereka menginspirasi dan luar biasa, melihat dua orang yang selalu merasa cocok satu sama lain, dan mereka benar-benar bahagia, siapa yang bisa meragukannya?"

Baca juga: Camilla Parker, Wanita 72 Tahun dengan Gelang Pelacak Kebugaran Fitbit

Kekuatan hubungan Pangeran Charles dan Camilla terlihat saat pasangan tersebut pergi menyaksikan band Salvation Army di Windsor, Inggris, pekan lalu.

Ahli bahasa tubuh Judi James menganalisis bahasa tubuh Camilla di acara tersebut. Menurut dia, Camilla terlihat semakin cemas dan waspada.

"Saat Camilla bersama Charles, dia akan sering menahan diri atau terlihat kaku dan bahkan terganggu," jelas Judi.

"Perannya sebagai pemberi dukungan bagi suaminya masih terlihat jelas."

"Memang, ketika Pangeran Charles menatapnya, dia akan merespons dengan senyuman dan humor, tetapi terasa tetap ada yang dia jaga," sebut Judi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com