Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/12/2020, 10:15 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Trees

Menyemprot tanaman dengan sedikit kabut air akan meningkatkan kelembapan dan ini juga memiliki manfaat tambahan untuk mencegah debu menempel di daun.

Cara lain untuk meningkatkan kelembapan adalah dengan menggunakan nampan batu. Tempatkan tanaman ini di atas nampan yang dilapisi batu atau kerikil, lalu tutupi kerikil dengan air.

Saat air menguap, udara di sekitar tanaman akan menjadi lebih lembap. Kelembapan juga akan ditingkatkan dengan mengelompokkan tanaman.

Awasi dieffenbachia dan perhatikan jika tanaman ini mulai bereaksi buruk di lingkungan dengan kelembapan rendah karena kita mungkin perlu mengatasi masalah tersebut.

Waspadalah juga terhadap tungau laba-laba di dalam rumah dengan kelembapan yang rendah.

Baca juga: 10 Tanaman yang Bisa Percantik Kamar Mandi

4. Berada di suhu yang hangat

Tanaman hias ini suka dijaga agar tetap nyaman dan hangat. Idealnya, suhu harus berkisar antara 60°F atau sekitar 15°C hingga 80°F atau sekitar 26°C setiap saat.

Beberapa derajat di luar suhu tersebut seharusnya tidak menimbulkan masalah, tetapi angin dingin yang sering akan mengakibatkan pertumbuhan terhambat dan kerusakan pada dedaunan.

Suhu yang terlalu tinggi juga harus dihindari karena akan menyebabkan tanaman menjadi lemah.

Jauhkan dieffenbachia dari area yang mungkin mengalami suhu terlalu panas seperti ruang berjemur atau lokasi di dekat pemanas.

5. Pemangkasan

Memangkas dieffenbachia tidak terlalu penting, meskipun kita mungkin ingin memangkasnya untuk mendapatkan bentuk yang kita suka.

Tanaman ini akan cepat tumbuh ke atas hingga terlihat seperti pohon, dengan batang panjang yang tebal dan pucuk yang lebat.

Kebanyakan orang menyukai dieffenbachia karena tanaman ini memiliki gaya yang lebih padat dan lebat. Sehingga, tanaman ini perlu dipangkas agar mendorong pertumbuhan ke luar daripada ke atas.

Jika kita belum berpengalaman dengan pemangkasan, tidak perlu khawatir. Meskipun kita memangkasnya secara berlebihan, tanaman ini akan tetap menjadi lebat dalam waktu yang singkat.

Bahkan, kita dapat memotong sepenuhnya menjadi batang pendek dan tanaman ini akan tumbuh subur kembali dalam waktu yang relatif singkat.

Hal ini bisa menjadi pilihan jika tanaman menderita penyakit atau batang membusuk dari atas.

Stek sehat hasil pemangkasan dapat digunakan untuk memperbanyak tanaman dieffenbachia di rumah.

Baca juga: 8 Pilihan Tanaman Hias yang Cepat Tumbuh, Sudah Tahu?

6. Mengganti pot

Tanaman dieffenbachia harus diganti potnya atau repotting dengan sangat hati-hati.

Jika kita memberinya lebih banyak ruang untuk menumbuhkan akar, maka tanaman ini juga akan mulai membutuhkan lebih banyak ruang di luar pot.

Banyak varietas dieffenbachia dapat tumbuh setinggi langit-langit dengan cukup cepat. Jadi, jika kita lebih suka tanaman tetap padat, kita harus menyimpannya di pot yang berjarak.

Saat mengganti pot, kenakan sarung tangan pelindung berlengan panjang karena getah yang terkandung di daun dan batang merupakan iritan beracun.

Racun tersebut dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan jika bersentuhan dengan kulit. Jika getahnya mengenai kulit, cuci bersih dan hindari menyentuh mulut atau mata.

Baca juga: Perlunya Mengganti Pot agar Tanaman Subur

7. Memperbanyak tanaman

Tanaman ini mudah diperbanyak dengan stek. Jadi, dari tanaman induk yang sehat kita dapat memiliki persediaan dieffenbachia baru yang tidak ada habisnya.

Cara paling sederhana untuk memperbanyak tanaman ini adalah dengan stek batang atau stek ujung.

Halaman:
Baca tentang
Sumber Trees
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com