Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Gaya Parenting Otoriter vs Otoritatif, Mana Lebih Baik?

Kompas.com - 23/12/2020, 17:34 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

"Sebuah keluarga yang otoriter akan memaksa anak untuk duduk di meja dan tidak pergi sampai anak menghabiskan makanan di piring, meski anak muntah," ucap Schafer.

Ini bisa menjadi perjuangan merebut kekuasaan. Anak mungkin hanya akan duduk di meja makan selama dua jam, sampai orangtua menyerah dan membiarkan anak pergi.

Baca juga: Tumbuh Gigi Bikin Anak Rewel, Atasi dengan 6 Langkah Ini

- Pendekatan pola asuh otoritatif

Orangtua dengan pola asuh otoritatif akan mempertimbangkan bahwa setiap orang memiliki kesukaan dan minat yang berbeda.

Anak yang pemilih soal makanan bisa didorong agar mau mengambil makanan yang mencukupi dan bervariasi untuk makan sehat. Beri pujian jika anak memilih makanan yang bernutrisi.

3. Saat anak marah

- Pendekatan pola asuh otoriter

Orangtua otoriter akan menangani anak yang marah atau mengamuk dengan menambah hukuman kepada anak. Atau, bisa juga orangtua memaksa anak diam.

- Pendekatan pola asuh otoritatif

Orangtua otoritatif akan mengakui perjuangan anak dan berempati. Ketimbang memaksa anak diam, orangtua bisa mengarahkan anak untuk melakukan kegiatan lain dan keterampilan menenangkan diri.

Baca juga: Cara Atasi Anak Tantrum Tanpa Berteriak

4. Saat anak bertengkar

- Pendekatan pola asuh otoriter

Schafer berpandangan, orangtua yang otoriter akan memainkan peran sebagai "penegak hukum" dan mencari kesalahan saat anak melanggar peraturan.

- Pendekatan pola asuh otoritatif

Dalam keluarga otoritatif, orangtua akan mengajarkan anak keterampilan sosial untuk berbagi, seperti menyelesaikan konflik bersama, jadi ada lebih banyak latihan keterampilan yang dilakukan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com