Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seketat Apa Pola Asuh Anak Anggota Kerajaan Inggris

Kompas.com - 24/12/2020, 10:06 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Meski Pangeran William dan Duchess of Cambridge sering membawa anak-anak mereka bepergian ke luar negeri, ada kalanya mereka harus meninggalkan anak karena keamanan atau perjalanan tersebut bisa melelahkan bagi anak.

Belum lama ini, keluarga Cambridges meninggalkan anak-anak di rumah ketika mereka mengunjungi Pakistan.

10. Belajar etika dan tata krama

Menurut ahli, anggota keluarga kerajaan memberi anak-anak banyak latihan agar anak berperilaku baik.

"Latihan etiket untuk bangsawan dimulai segera setelah mereka dewasa untuk duduk di meja," kata Myka Meier dari Beaumont Etiquette.

Misalnya, untuk menghadiri pernikahan Pangeran Harry dengan Meghan Markle, anak-anak keluarga kerajaan akan menjalani latihan dan mempelajari perilaku serta protokol tertentu.

"Mereka akan memiliki banyak pembantu kerajaan dan anggota keluarga kerajaan untuk membantu dan membimbing anak-anak sepanjang hari," sebut Meier.

Baca juga: Memahami Pola Asuh Permisif dan Risikonya bagi Anak

11. Merespon perilaku buruk dengan penuh kasih

Bangsawan Inggris harus tetap tenang dan meredakan situasi sebelum anak lepas kendali.

Pangeran William dan Kate Middleton pernah menenangkan anak-anak mereka dengan berjongkok hingga sejajar dengan tinggi anak untuk berkomunikasi.

Meskipun Pangeran William dimarahi oleh Ratu Elizabeth II atas tindakan itu, yang lebih penting adalah menghindari keributan.

12. Bangsawan tidak meninggikan suara kepada anak-anak di depan umum

Tidak ada bangsawan Inggris yang meninggikan suara saat berbicara kepada anak-anak mereka, karena bisikan yang tegas lebih efektif.

Dalam satu kesempatan, Duchess Catherine pernah menerapkan metode parenting ini saat ia sekeluarga bertamasya ke perlombaan layar.

Kala itu, Putri Charlotte menjulurkan lidahnya pada seorang fotografer. Kate hanya tersenyum dan cepat membawa putrinya pergi.

Baca juga: Gaun Kate Middleton Dinobatkan Sebagai yang Terbaik Selama 1 Dekade

13. Dilarang bermain Monopoli

Ada satu permainan papan klasik yang dilarang di rumah tangga kerajaan, yaitu monopoli karena dianggap terlalu "ganas".

14. Orangtua harus mengajarkan tugas kerajaan

Anak-anak harus diajarkan beberapa aturan ketat. Seiring berjalannya waktu, orangtua mereka juga akan berbagi lebih banyak peran seperti Pangeran George, yang belajar bagaimana menjadi penguasa.

Satu tugas yang terbilang unik adalah, anak berusia lima tahun harus belajar membungkuk kepada nenek buyut mereka, dalam hal ini Ratu Elizabeth II.

Baca juga: Alasan Anggota Kerajaan Inggris Tidak Mau Mandi dengan Shower

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com