Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Dewi Perssik, Kenali Gejala Ruam Kulit Akibat Covid-19

Kompas.com - 25/12/2020, 12:43 WIB
Gading Perkasa,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Di samping itu, satu dari lima orang (21 persen) yang melaporkan ruam dan sudah terkonfirmasi virus corona menyatakan bahwa ruam kulit merupakan satu-satunya gejala yang dialami mereka.

Baca juga: 4 Pengetahuan tentang Covid-19 yang Masih Banyak Keliru di Masyarakat

Bisakah ruam kulit akibat Covid-19 disembuhkan?
Jika Anda mengalami gejala serupa dengan yang dialami Dewi Perssik, kabar baiknya, ruam kulit akibat Covid-19 ini bisa disembuhkan.

Hal itu disampaikan dokter spesialis kulit dan kelamin, dr Emil R. Fadly, SpKK, FINSDV, FAADV.

"Ruam karena superfisial atau permukaan kulit biasanya tidak permanen, bisa pulih seperti biasa," jelas dr Emil kepada Kompas.com melalui pesan singkat WhatsApp.

"Ini seperti kasus campak atau tampek."

Menurut Emil, proses pemulihan kulit memakan waktu dua hingga tiga minggu, dengan catatan kulit tidak terinfeksi oleh bakteri.

Saat proses pemulihan, dianjurkan untuk menjaga pola makan sehat dengan gizi seimbang.

Di antaranya mengonsumsi antioksidan, vitamin kulit, serta buah-buahan dan sayur-sayuran yang mengandung bitamin A, E , C, dan mineral, lycopene, dam antioksidan lain.

Beberapa buah-buahan yang bisa menjadi opsi seperti pepaya, wortel, tomat, kiwi, apel, dan buah naga.

Emil mengimbau agar pasien yang mengalami ruam tidak panik.

Selain menerapkan pola makan sehat dengan gizi seimbang, dianjurkan pula mengoleskan body lotion dengan kandungan seramid, pelembap dan humektan, setelah mandi di pagi hari dan 1-2 jam sebelum tidur.

"Intinya jangan panik, tetap waspada," sebut dia.

Dokter spesialis kulit dan kelamin Dr Arini Astasari Widodo, SpKK juga memberikan tanggapan yang sama.

"Manifestasi kulit atau kelainan kulit akibat Covid-19 biasanya akan menghilang setelah orang sembuh," kata Arini.

Proses pemulihan ruam kulit, lanjut dia, dapat berbeda-beda bagi setiap orang, tergantung tingkat keparahan penyakit yang diderita.

Beberapa orang bisa pulih dalam hitungan minggu, sementara lainnya bisa mencapai satu bulan.

"Tapi ada juga beberapa kasus orang yang sudah sembuh dari Covid-19, kelainan kulitnya belum menghilang," tambah Arini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com