Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Minum Air Putih Dapat Menurunkan Berat Badan

Kompas.com - Diperbarui 13/10/2021, 14:08 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Langkah pertama dalam proses ini disebut hidrolisis, yaitu proses di mana tubuh menambahkan air ke lemak untuk membantu memecahnya.

Sebuah tinjauan tahun 2016 menemukan, meningkatkan asupan air dapat menyebabkan peningkatan lipolisis.

Oleh karena itu, minum air dapat meningkatkan metabolisme yang diyakini para peneliti berkaitan dengan penurunan berat badan.

Baca juga: 6 Jenis Gerakan Membakar Lemak, Bagi Kamu yang Benci Kardio

3. Air putih merangsang metabolisme tubuh

Beberapa penelitian menunjukkan, minum air putih dingin membantu meningkatkan metabolisme karena tubuh bekerja sedikit lebih keras saat mencoba menghangatkannya.

Proses tersebut dapat membantu membakar lebih banyak kalori yang dikenal sebagai termogenesis.

Dalam sebuah studi kecil tahun 2013, para ilmuwan mengamati efek minum air sebanyak 500 ml dalam 30 menit sebelum sarapan, makan siang dan makan malam.

Studi tersebut dilakukan terhadap 50 gadis yang kelebihan berat badan selama delapan minggu.

Peneliti menemukam bahwa para peserta kehilangan berat badan dan telah mengurangi Indeks Massa Tubuh (BMI) mereka tanpa melakukan perubahan gaya hidup atau perubahan pola makan lain di akhir penelitian.

Para peneliti kemudian menyimpulkan, penurunan berat badan ini adalah hasil dari termogenesis yang diinduksi oleh air.

Baca juga: Menurunkan Berat Badan Dengan Diet Air Putih, Amankah?

4. Air putih membantu tubuh membuang kotoran

Minum air putih sangat penting untuk proses pembuangan limbah atau kotoran di dalam tubuh.PEXELS/MAURICIO MASCARO Minum air putih sangat penting untuk proses pembuangan limbah atau kotoran di dalam tubuh.
Minum air putih sangat penting untuk proses pembuangan limbah atau kotoran di dalam tubuh.

Jika tubuh tidak mendapatkan cukup air, kita lebih mungkin mengalami sembelit dan tidak akan membuang kotoran secara rutin.

Saat limbah menumpuk di tubuh, kita akan merasa kembung dan lebih berat, bahkan mungkin lebih berat dari yang seharusnya.

Dalam studi tahun 2017, peneliti menemukan, bahwa air minum dapat membantu mencegah dan mengobati sembelit pada anak-anak maupun orang dewasa.

Mereka menemukan bukti asupan cairan yang lebih rendah dapat menyebabkan sembelit dan minum lebih banyak air efektif dalam mengobati sembelit.

Baca juga: Untuk Tetap Sehat, Seberapa Sering Kita Harus BAB?

5. Air putih mengurangi asupan kalori

Menggantinya minuman tinggi kalori dengan minum air putih yang terdiri dari nol kalori adalah cara tepat dalam mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan membantu menurunkan berat badan.UNSPLASH/ENGIN AKYURT Menggantinya minuman tinggi kalori dengan minum air putih yang terdiri dari nol kalori adalah cara tepat dalam mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan membantu menurunkan berat badan.
Minuman manis seperti soda mengandung kalori tinggi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com