Meski begitu, Davinia menjelaskan, bahwa tetap ada risiko yang terkait dengan investasi. Jadi, sebaiknya lakukan riset sebelum kita memulainya.
"Pastikan juga kita bersedia mengambil pandangan jangka panjang dan jangan berharap untuk menjadi kaya dalam semalam," ujarnya.
Baca juga: Tips Membeli Saham untuk Pemula Ala Lo Kheng Hong
4. Siapkan rencana membeli properti
Cari tahu berapa banyak properti yang akan dijual di lokasi target kita dan bicarakan dengan agen lokal untuk melihat apa yang realistis berdasarkan waktu kita akan membelinya.
"Lihat berapa banyak cicilan yang dibutuhkan dan hitung berapa lama waktu yang diperlukan untuk menghasilkan uang tunai," kata Davina.
Tetaplah berpikiran terbuka. Apakah properti itu dimaksudkan sebagai investasi atau kita berencana untuk tinggal di dalamnya?
Jika kita ingin membeli, maka kita perlu menilai potensi investasinya dari sudut pandang yang berbeda dari rumah yang akan berfungsi sebagai hunian.
Apabila properti tersebut dimaksudkan sebagai investasi, ingatlah bahwa diversifikasi adalah kuncinya. Jadi, kita sebaiknya memiliki jenis investasi lain seperti saham.
Baca juga: Tips Atur Keuangan Rumah Tangga di Masa Resesi
5. Investasikan uang dalam kebiasaan yang baik
Hentikan pembelian impulsif yang sebenarnya tidak diperlukan. Mengingat hampir semua orang beralih ke belanja online selama masa pandemi ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.