Selain itu, Anding mengatakan kalau kita juga dapat mengonsumsi suplemen jahe.
Baca juga: Ternyata Rutin Konsumsi Jahe Bantu Turunkan Berat Badan
5. Makanan berprotein tinggi
Makanan dengan protein yang tinggi dapat meningkatkan rasa kenyang.
Kita juga membutuhkan lebih banyak energi untuk memetabolisme protein, jadi ada peningkatan laju metabolisme saat kita mengonsumsi makanan berprotein tinggi.
Ini dikenal sebagai efek termik makanan (TEF) atau termogenesis yang diinduksi makanan (DIT).
Sebuah studi tahun 2014 mencatat, DIT yang dihasilkan oleh protein meningkatkan metabolisme 15 persen hingga 30 persen.
Masukkan makanan berprotein tinggi seperti daging ke dalam menu harian kita sepanjang hari.
Baca juga: Peran Protein untuk Turunkan Berat Badan dan Tingkatkan Metabolisme
6. Legum
Selain meningkatkan metabolisme yang disebabkan oleh protein, legum juga dapat membantu meningkatkan rasa kenyang karena tinggi serat.
Pada sebuah studi kecil tahun 2009 ditemukan pria gemuk yang mengonsumsi makanan tinggi protein atau kacang-kacangan lebih mungkin untuk menurunkan berat badan daripada orang dengan diet biasa.
Li merekomendasikan kita untuk mengonsumsi kacang-kacangan sebagai sumber protein dan pati dalam makanan.
Jangan mengonsumsi legum dengan lebih banyak pati jika kita ingin menurunkan berat badan.
Dia juga menyarankan, sebaiknya legum dimasak bersama dengan rempah-rempah dan daging tanpa lemak.
Baca juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Memperlambat Metabolisme Tubuh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.