KOMPAS.com - Bau mulut bisa membuat seseorang merasa kurang percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain. Tapi di sisi lain, bau mulut bisa mengungkapkan kondisi kesehatan seseorang.
Walau sebagian besar penyebabnya adalah gaya hidup yang kurang baik, tapi ada penyakit tertentu yang bisa menyebabkan napas berbau tidak sedap.
Oleh karenanya, sebelum mencari tahu cara menghilangkan bau mulut, lebih baik pahami dulu penyebabnya.
Berikut 12 faktor penyebab bau mulut dan cara mengatasinya.
1. Kebersihan mulut yang buruk
Seiring berjalannya waktu, penumpukan plak dapat mengeras dan berubah menjadi karang gigi. Inilah yang kemudian memicu bau mulut.
Adanya penumpukan plak menandakan kebersihan mulut yang buruk. Jika dibiarkan, bukan hanya menyebabkan bau mulut tapi juga radang gusi dan penyakit periodontal.
Secara umum cara mencegah penumpukan plak adalah rajin sikat gigi, flossing, dan gosok lidah di pagi hari.
"Idealnya langkah-langkah tersebut dilakukan setelah sarapan, minum kopi, dan lainnya," kata dokter gigi di Nevada Michaela Tozzi, DMD.
Selain itu, cobalah menyikat gigi minimal dua menit agar benar-benar membersihkan mulut dan lidah. Pertimbangkan penggunaan sikat gigi elektrik untuk menjangkau semua permukaan gigi.
Baca juga: Sikat Gigi Bisa Jadi Tempat Tumbuh Bakteri, Ini Cara Membersihkannya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.