Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Penyebab Bau Mulut, Salah Satunya Diet Keto

Kompas.com - 04/01/2021, 19:13 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bau mulut bisa membuat seseorang merasa kurang percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain.  Tapi di sisi lain, bau mulut bisa mengungkapkan kondisi kesehatan seseorang.

Walau sebagian besar penyebabnya adalah gaya hidup yang kurang baik, tapi ada penyakit tertentu yang bisa menyebabkan napas berbau tidak sedap.

Oleh karenanya, sebelum mencari tahu cara menghilangkan bau mulut, lebih baik pahami dulu penyebabnya. 

Berikut 12 faktor penyebab bau mulut dan cara mengatasinya.

1. Kebersihan mulut yang buruk

Seiring berjalannya waktu, penumpukan plak dapat mengeras dan berubah menjadi karang gigi. Inilah yang kemudian memicu bau mulut.

Adanya penumpukan plak menandakan kebersihan mulut yang buruk. Jika dibiarkan, bukan hanya menyebabkan bau mulut tapi juga radang gusi dan penyakit periodontal.

Secara umum cara mencegah penumpukan plak adalah rajin sikat gigi, flossing, dan gosok lidah di pagi hari.

"Idealnya langkah-langkah tersebut dilakukan setelah sarapan, minum kopi, dan lainnya," kata dokter gigi di Nevada Michaela Tozzi, DMD.

Selain itu, cobalah menyikat gigi minimal dua menit agar benar-benar membersihkan mulut dan lidah.  Pertimbangkan penggunaan sikat gigi elektrik untuk menjangkau semua permukaan gigi.

Baca juga: Sikat Gigi Bisa Jadi Tempat Tumbuh Bakteri, Ini Cara Membersihkannya

2. Produksi air liur rendah

"Air liur bertindak sebagai sistem kekebalan mulut yang membantu menjaga tingkat bakteri tetap rendah," ujar Tozzi.

Produksi air liur yang rendah dapat membuat bakteri berkembang sehingga menyebabkan bau mulut. Bisa juga muncul masalah lain seperti pembusukan, radang gusi, dan penyakit gusi.

Ilustrasi sikat gigiShutterstock Ilustrasi sikat gigi

Produksi air liur yang rendah sering kali disebabkan oleh obat yang diresepkan dokter, obat alergi yang dijual bebas, serta perawatan kemo atau radiasi.

Untuk mengatasinya, cobalah minum banyak air serta gunakan pasta gigi dengan tambahan kalsium, fluorid, dan atau gel untuk mulut kering yang diresepkan dokter.

Selain itu, cobalah mengunyah permen karet bebas gula yang mengandung xylitol dan pop dry mouth tablets untuk merangsang produksi air liur.

Baca juga: Kunyah Permen Karet Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?

3. Konsumsi makanan asam

Makanan asam dapat menyebabkan refluks asam yang pada gilirannya memicu bau mulut. Gejala refluks asam lambung ditandai dengan mulas, bersendawa, mual, dan rasa pahit di mulut.

Sebaiknya konsultasikan ke dokter cara mengatasi bau mulut yang timbul karena refluks asam.

Kemungkinan dokter meresepkan obat antasida untuk meminimalkan risiko terjadinya refluks asam. Selain itu, batasi konsumsi makanan asam.

4. Tidak konsisten dengan perawatan gigi profesional

Idealnya setiap orang harus memeriksakan giginya secara teratur setiap enam bulan sekali. Hal ini membuat gigi tetap sehat sekaligus bau mulut.

Jadi, usahakan untuk kontrol ke dokter gigi secara teratur serta melakukan pembersihan untuk memastikan gusi dan gigi sehat tanpa kerusakan.

Baca juga: Mencari Dokter Gigi Terbaik di Kota Anda

5. Konsumsi bawang

Makanan yang mengandung bawang putih, bawang bombay, kopi, dan rempah-rempah dapat menyebabkan aroma yang tidak sedap di mulut.

Dokter gigi di Cleveland Clinic kata Karyn Kahn, DDS mengungkapkan, untuk mencegah bau mulut, segeralah sikat gigi setelah mengonsumsi makan tersebut.

Sikat gigi membantu menghilangkan partikel makanan yang dapat menyebabkan masalah bau mulut

6. Konsumsi makanan tinggi gula

Konsumsi gula berlebih bukan hanya bisa menyebabkan diabetes, tapi juga hal mulut. Hal ini dikarenakan makan manis memberikan kemampuan terhadap bakteri di mulut untuk berkembang.

Cara untuk mengatasinya tentu saja membatasi konsumsi makanan manis.  Selain itu, selalu berkumur atau sikat gigi setelah mengonsumsi makanan manis untuk meminimalkan konsentrasi gula di mulut.

Baca juga: Mengapa Candu Makanan Manis Sulit Dihentikan

7. Menjalani diet keto

Orang-orang yang menjalani diet keto sering menemukan dirinya mengalami bau mulut. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan kadar aseton dalam tubuh

Cara menghilangkannya adalah minum air sebanyak mungkin dan mengunyak permen karet atau permen tanpa gula dengan xylitol.

8. Mengalami gigi berlubang atau infeksi

Gigi berlubang dan infeksi umumnya disebabkan oleh pertumbuhan bakteri yang berlebihan di mulut.

"Bakteri itu mengeluarkan produk sampingan, utamanya sulfur, yang menyebabkan bau tak sedap," ujar dokter gigi Sophya Morghem, DMD.

9. Mulut kering

Mulut kering menyebabkan penurunan produksi air liur. Padahal menjaga kelembapan mulut dengan air liur sangat penting.

Seperti yang dikatakan sebelumnya, air liur diperlukan untuk membersihkan bakteri dari mulut. Jumlah bakteri yang rendah dapat mencegah bau mulut.

Untuk mencegah mulut kering, minum banyak air dan tetap terhidrasi sangat penting.  Sedangkan untuk mulut kering kronis, dokter gigi biasanya meresepkan obat oral yang dapat membantu merangsang produksi air liur.

Baca juga: Cegah Bau Mulut, Jangan Malas Gosok Lidah

10. Terlambat melakukan perawatan gigi

Perawatan gigi untuk gigi berlubang yang terlambat dapat membuat bau napas menjadi tidak segar.

"Tambalan lama bisa rusak sehingga membuat bakteri berbahaya meresap ke dalam gigi dan menyebabkan infeksi," kata dokter gigi Scott Young, DDS.

Hal itu juga bisa memicu keretakan mahkota gigi sehingga timbul celah untuk bakteri masuk yang menyebabkan gigi berlubang dan infeksi di bawah gigi.

Selain itu, penambalan gigi dengan bahan berkualitas rendah juga dapat memicu bau mulut.  Hal itu dikarenakan bahan teroksidasi seiring waktu, terurai oleh bakteri dan asam, lalu menyebabkan bau tak sedap.

11. Tidak flossing

Sikat gigi memang penting, tapi flossing atau membersihkan gigi dengan benang khusus juga perlu dilakukan.  Sebab tidak semua sisa makanan dan kotoran bisa terangkat hanya dengan sikat gigi.

Sisa makanan dan kotoran yang tertinggal bisa menjadi tempat pertumbuhan bakteri yang pada gilirannya memicu bau mulut.

"Membersihkan gigi dengan benang sebelum tidur adalah bagian penting dari rutinitas malam hari," kata Dr. Morghem.

Baca juga: 3 Kebiasaan Orangtua yang Tularkan Gigi Berlubang pada Anak

12. Masalah kesehatan

Adanya masalah kesehatan seperti tonsilitis kronis, infeksi hidung dan sinus, refluks lambung, dan gangguan lain dapat menyebabkan bau mulut.

Segera konsultasikan ke dokter bila menemui masalah tersebut agar ditangani dengan langkah yang tepat.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com