KOMPAS.com - Setiap orang pasti pernah mengalami sembelit. Sembelit bisa terjadi ketika menginjak usia dewasa, atau saat masih anak-anak.
Sembelit pada bayi atau anak merupakan masalah umum. Demikian dikatakan ahli gastroenterologi anak Mohammed Nasser Kabbany, MD.
Tapi, Kabbany menambahkan, gejala sembelit pada anak sulit dikenali. "Sekitar 1:20 kunjungan dokter anak berkaitan dengan sembelit," kata dia.
Baca juga: Berapa Lama Sembelit Bisa Ditoleransi?
"Sembelit kerap dimulai saat anak jauh dari rumah, dan takut menggunakan kamar mandi," kata dia.
Meski sulit, gejala sembelit pada anak bisa dilihat dari perilakunya, seperti:
- Wajah anak yang memerah saat mengejan untuk buang air besar.
- Noda kecil di popok atau celana dalam anak. Tanda ini kemungkinan karena feses tidak keluar dengan baik.
- Kurang nafsu makan dan sakit perut.
- Mengompol.
- Infeksi saluran kemih.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.