Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 07/01/2021, 16:26 WIB
|
Editor Wisnubrata

KOMPAS.com - Baru-baru ini, beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita sedang melakukan unboxing seekor bayi monyet berjenis makaka berekor panjang di media sosial.

Video yang viral di aplikasi TikTok itu kemudian dibagikan ulang oleh pemilik akun Twitter @elsawarnaa.

Banyak netizen yang geram atas tindakan wanita tersebut karena dia dianggap telah mengancam kelestarian satwa-satwa liar dengan membelinya.

Melihat hal tersebut, mantan aktris yang aktif sebagai relawan untuk perlindungan satwa liar, Manohara Odelia, memberikan tanggapan di akun Instagram pribadinya.

Menurut dia, dengan membeli satwa liar, kita telah berkontribusi pada perdagangan satwa liar yang kejam dan tidak etis.

"Salah satu cara menghentikannya adalah jangan membeli satwa liar dengan alasan apa pun, baik itu sebagai hewan peliharaan atau koleksi karena perdagangan satwa liar tidak beretika," terangnya.

Wanita berusia 28 tahun itu juga menjelaskan bahwa membeli dan mengadopsi hewan itu berbeda. Apalagi, satwa liar sebenarnya tidak boleh diperjualbelikan ataupun dipelihara.

Sebab, satwa liar seharusnya berada di habibat aslinya, yakni di alam terbuka atau di pusat-pusat rehabilitasi hewan.

"Orang akan pakai kata adopsi pada satwa liar ketika mereka memberikan sponsor atau donasi untuk pusat rehabilitasi," ujarnya.

"Memberikan sponsor pada satwa liar bukan berarti kita bisa mengadopsinya sebagai hewan peliharaan di rumah," sambung dia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke