Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/01/2021, 09:53 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Health

KOMPAS.com - Proses penurunan berat badan pada setiap orang berbeda-beda. Ada banyak faktor yang memengaruhinya.

Beberapa orang bisa mencapai berat badan impiannya dengan cepat. Tapi di sisi lain, ada pula orang-orang yang membutuhkan waktu cukup lama.

Ahli gizi Cynthia Sass, MPH, RD mengatakan, tidak ada cara tepat dan akurat untuk memprediksi waktu yang dibutuhkan guna menurunkan berat badan.  Hal ini dikarenakan banyak faktor yang memengaruhi penurunan berat badan.

Lebih lanjut Sass menjelaskan tentang proses penurunan berat badan.

"Penurunan berat badan yang lambat dan stabil umumnya lebih baik. Idealnya berat badan turun 0,5-1 kg per minggu," kata Sass kepada Healthline.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengungkapkan, penurunan berat badan 0,5-1 kg per minggu dapat membuat berat badan impian bertahan dalam jangka panjang ketika tercapai.

Baca juga: Saat Mulai Menurunkan Berat Badan, Bagian Tubuh Mana yang Kurus Duluan?

Ini merupakan tujuan akhir dari proses penurunan berat badan. Walau terlihat lama, berat badan yang turun sedikit saja telah terbukti menghasilkan manfaat kesehatan.

Penurunan berat badan 0,5-1 kg adalah jumlah yang wajar karena tidak memerlukan pola makan atau olahraga yang ekstrem.

Kecepatan penurunan

Ada beberapa faktor yang memengaruhi kecepatan penurunan berat badan. Salah satunya seberapa banyak berat badan yang harus diturunkan.

Orang-orang yang obesitas atau kelebihan berat badan umumnya menurunkan berat badan lebih cepat. Sebagian besar karena melakukan defisit kalori yakni mengurangi jumlah asupan kalori harian.

Misalnya, seseorang yang obesitas biasanya mengonsumsi 2500 kalori per hari. Untuk menurunkan berat badan, dia perlu mengurangi 500-750 kalori per hari.

Baca juga: Kaitan Obesitas dengan Gairah Seks Menurun, Sudah Tahu?

Tapi perlu diingat, mengurangi asupan kalori saja tidaklah cukup. Kualitas, keseimbangan, dan waktu makan juga memainkan peran penting dalam proses penurunan berat badan.

Misalnya, sudah memangkas asupan kalori harian tapi tetap mengonsumsi banyak makanan olahan, atau memakan camilan tidak sehat di malam hari. Hal ini membuat proses penurunan berat badan berlangsung lama.

Ilustrasi mengukur lingkar pinggangshutterstock Ilustrasi mengukur lingkar pinggang

Studi tahun 2017 yang diterbitkan di American Journal of Clinical Nutrition menemukan, mengganti biji-bijian olahan dengan biji-bijian utuh selama enam minggu dapat menghasilkan tingkat metabolisme yang lebih tinggi.

Halaman:
Sumber Health
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com