Jika tidak menunjukkan gejala selama minimal tiga hari di masa isolasi mandiri tersebut, maka pasien boleh lepas isolasi dan tak perlu melakukan tes usap ulang.
Tes usap evaluasi, menurut Herman, hanya diperlukan pada kasus-kasus dengan gejala sedang atau berat.
"Tapi tetap ingat. Walaupun sudah boleh lepas (isolasi), tetap harus ikuti protokol kesehatan terutama jika beraktivitas di luar rumah," sambungnya.
Baca juga: Tips Aman Isolasi Mandiri di Rumah Menurut Dokter
3. Jika tes PCR masih positif setelah isolasi mandiri
Namun, beberapa pasien yang telah melakukan isolasi mandiri masih mendapatkan hasil positif dalam tes PCR, meskipun isolasi sudah dilakukan hingga sebulan atau lebih.
Jika Anda mengalami kasus ini, Herman menyarankan untuk kembali melihat pada gejala yang dirasakan.
Jika Anda merasakan gejala meski sudah melakukan isolasi mandiri selama beberapa waktu, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter.
"Jadi kembali ke gejala. Kalau memang masih ada gejala, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter di rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan," kata dia.
Baca juga: Perlukah Divaksin jika Pernah Positif Covid-19? Ketahui 2 Hal Berikut
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.