3. Memakai pakaian acak-acakan saat WFH
Hampir setahun penuh kita berada di masa pandemi, dan itu artinya kita sudah melewati masa adaptasi work from home atau bekerja dari rumah.
Ketika kebijakan WFH baru diterapkan pada Maret 2020, memakai pakaian tidur atau kaus sehari-hari sewaktu melakukan zoom meeting masih bisa dimaklumi.
Saat ini WFH sudah menjadi kebiasaan bekerja yang normal. Jadi, jangan lagi memakai pakaian seadanya saat ingin menghadiri rapat virtual bersama rekan kerja.
Beli pakaian kasual yang nyaman. Cari yang terlihat rapi, tapi masih bisa dikenakan untuk bersantai. Misalnya, sweatpants, pakaian rajut, dan kemeja berbahan flanel atau corduroy.
Intinya, ada perbedaan jelas antara pakaian yang kita pakai untuk "serius" bekerja, dan pakaian tidur. Jangan disamakan.
Baca juga: Jaga Keseimbangan Kehidupan-Kerja Saat WFH
4. Tren 1990-an
Misalnya, baju oversized, sneaker tebal ala sepatu ayah (dad shoes) dan bucket hat.
Namun baru-baru ini, potongan rambut nyeleneh di era 1990-an kembali populer.
Perlu diketahui, rambut dengan "tirai" untuk menutupi dahi tidak akan terlihat bagus. Begitu pula beberapa potongan rambut seperti bowl cut, atau mullet.
Bagian dahi bisa diekspos agar penampilan lebih keren, tidak usah ditutupi.
Baca juga: 5 Gaya Rambut yang Diprediksi Bakal Tren di 2021
5. Sneaker tebal atau besar (dad shoes)
Sebutlah, Balenciaga yang meluncurkan sepatu Triple S di tahun 2017.