Perawatan Kulit untuk Mencegah Jerawat karena Pakai Masker

KOMPAS.com – Memakai masker seharian saat beraktivitas merupakan hal yang wajib selama pandemi ini. Sayangnya, masker yang akibat keringat dan uap napas dapat membuat pori-pori kulit tersumbat sehingga timbul jerawat.

Faktor penyebab lain dari jerawat akibat masker (maskne) adalah gesekan antara material masker yang menggosok kulit sehingga terjadi iritasi, terutama pada pemilik kulit sensitif.

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mengurangi risiko timbulnya jerawat selama pandemi. Dengan demikian kita tak perlu ragu lagi menggunakan masker.

- Pilih bahan masker yang tepat
Director of Worldwide Nutrition Product Training, Herbalife Nutrition, Laura Chacon-Garbato mengatakan, pilih bahan masker yang membuat kita tetap nyaman bernapas.

“Tidak semua bahan dibuat sama. Poliester misalnya, terkadang dapat memerangkap keringat, menyebabkan iritasi, dan memicu jerawat,” katanya dalam siaran pers.

Jika kulit Anda termasuk mudah berjerawat, piih masker dari kain katun karena dapat membantu menyerap keringat.

“Rajin mengganti dan mencuci masker secara teratur juga dapat membantu meredakan jerawat dan kulit kemerahan atau radang,” imbuhnya.

Baca juga: Bagaimana Menghindari Munculnya Jerawat Selama Pandemi?

- Persiapkan kulit
Walau sebagaian wajah tertutup masker, jangan malas untuk menggunakan pelembab. Laura merekomendasikan produk yang mengandung bahan-bahan seperti chamomile dan aloe vera, yang memiliki sifat menenangkan kulit.

Sebaiknya jangan menggunakan riasan tebal dan berminyak agar pori-pori tidak tersumbat. Jika harus menggunakan riasan, pilih kosmetik berbahan dasar mineral yang menyerap minyak di kulit.

Shutterstock Ilustrasi

- Setelah memakai masker