Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/01/2021, 15:56 WIB

KOMPAS.com – Makna bahagia memang sangat individual. Ada yang merasa akan bahagia jika akhirnya menikah dengan pasangan yang ditaksirnya sejak lama, ada yang bahagia jika membeli rumah lebih besar, dan sebagainya.

Namun, pandemi telah mengubah makna bahagia dari yang semula lebih terkait dengan materi, menjadi sesuatu yang lebih sederhana tetapi bermakna.

Dalam survei global yang dilakukan oleh merek es krim Walls misalnya, terungkap bahwa bahagia itu sebenarnya sesederhana bisa terhubung dengan orang lain.

Survei yang dilakukan di tahun 2020 atau di masa pandemi itu melibatkan 12.500 orang di 12 negara, termasuk Indonesia. Sebanyak 69 persen responden mengakui adanya perubahan pandangan terhadap makna bahagia atau senang.

Lebih dari 50 persen menjawab pentingnya hubungan antar sesama untuk menghasilkan rasa bahagia.

Baca juga: 10 Hal yang Menjauhkanmu dari Kebahagiaan

Sebelum terjadinya pandemi di tahun 2020, banyak orang yang merasa bahwa rasa happy bisa didapatkan dengan cara-cara seperti bepergian ke luar kota atau ke luar negeri, dan membeli baju atau gadget terbaru.

Namun, sekarang makna kebahagiaan telah berubah karena hal sederhana seperti kebersamaan dan dapat bermanfaat bagi orang lain bisa membuat kita jadi happy.

Perasaan senasib sepenanggungan karena pandemi juga memunculkan semangat saling membantu. 70 persen responden merasa lebih mudah untuk meminta bantuan orang lain. Misalnya saja minta bentuan untuk membetulkan perabot yang rusak ke pada teman, atau meminjam peralatan ke tetangga.

Tidak hanya itu, mayoritas responden juga lebih proaktif menawarkan bantuan ke pada orang lain. Beberapa penelitian memang menunjukkan, rasa bahagia hadir ketika kita dapat membantu orang.

Baca juga: Membangunan Budaya Solidaritas di Era Virtual

Masa-masa pandemi juga membuat banyak orang merasa lebih dekat dengan orang-orang di sekitar mereka. Meski ada keterbatasan untuk bertemu secara fisik, 69 persen responden justru merasa hubungan persahabatan dan persaudarannya lebih erat di masa ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com