Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal "Makan", Orangtua Jangan Ucapkan 5 Kalimat Ini kepada Anak

Kompas.com - 28/01/2021, 11:56 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penting bagi orangtua untuk menanamkan kebiasaan makan sehat pada anak anak sejak awal kehidupan mereka.

Namun, berbicara dengan anak-anak tentang makanan dan berat badan bisa menjadi tugas yang sangat rumit.

Anak-anak seperti spons. Mereka menyerap semua yang dikatakan dan dilakukan orang terdekat yang ada di sekitarnya.

Baca juga: 6 Rahasia Menjaga Kesehatan Anak ala Jepang

Lalu, mereka meniru tindakan dan bahkan mengadopsinya. Jadi, cara orangtua berbicara tentang makanan terhadap anak menjadi sangat penting.

Sebab, bagian ini dapat membantu anak untuk membangun hubungan yang sehat dengan makanan, dan menghindari gangguan makan.

Nah, dalam meningkatkan kebiasaan makan anak-anak yang sehat, orangtua harus memerhatikan tindakan dan kalimat yang dikatakannya kepada si kecil.

Baca juga: Pentingnya Bermain Bebas pada Anak Usia Balita

Berikut ini adalah frasa umum yang harus dihindari orangtua saat berada di sekitar anak. 

1. "Aku harus memerhatikan berat badanku"

Sepertinya komentar sejenis ini paling umum, dan tidak salah yang sering dibuat oleh kebanyakan orang.

Kita mungkin hanya ingin mengurus kebiasaan makan untuk diri sendiri, dan sadar tentang apa yang kita makan.

Tetapi, ketika kata-kata ini kerap didengar anak, maka dapat memiliki dampak negatif bagi mereka.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Adolescent Health menjelaskan tentang hal ini.

Disebutkan, berbicara tentang berat badan di depan anak-anak dapat meningkatkan kemungkinan mereka mempraktikkan metode yang tidak sehat dan ekstrem.

Baca juga: 8 Perilaku Keliru Anak-anak yang Tak Boleh Diabaikan

Meski, tujuan mereka pun adalah untuk mengendalikan berat badan.

Dikhawatirkan, anak-anak dapat mengambil langkah-langkah drastis seperti memotong kalori dan melewatkan makanan tanpa sepengetahuan orangtua.

Hal ini tentu amat membahayakan kesehatan anak.

2. "Ah, kamu selalu lapar"

Ini adalah pernyataan umum lain, yang tanpa disadari berpotensi menyebabkannya bahaya pada anak-anak.

Pernyataan seperti ini membuat anak-anak merasa mereka makan lebih banyak, dan mulai gelisah tentang berat badan, serta bentuk tubuh mereka.

Hal terbaik yang harus dilakukan adalah menghindari komentar tentang berapa banyak anak makan. 

Sebaliknya, kita sebagai orangtua harus membuat anak memahami pentingnya makan sehat dan minum lebih banyak air.

3. "Berat badanmu semakin bertambah"

Kekhawatiran kita terhadap kesehatan anak-anak memang dapat dimengerti, dan -tentu, ada berbagai cara untuk mengatasinya.

Tetapi percayalah, menggunakan pernyataan ini tentu saja bukan salah satunya.

Baca juga: Anak Sulit Konsentrasi, Waspadai Kekurangan Zat Besi

Anak-anak rentan dan pernyataan seperti itu membuat mereka mungkin melakukan sesuatu dengan cara tak terduga.

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Behavioral Medicine, anak-anak yang membahas berat badan anak, membuat si anak lebih rentan berperilaku makan yang tidak teratur, mengalami obesitas, dan bahkan depresi.

4. "Yuk, kita diet bersama"

Memang, tidak ada yang salah dengan usaha untuk mendukung anak-anak melakoni gaya hidup sehat. Namun, tidak lantas masuk pada topik-topik seperti diet. 

Sebab, pernyataan seperti ini akan membuat anak-anak percaya, bahwa diet itu baik dan tidak ada salahnya untuk dicoba.

Bahkan, tanpa kita sadari, diet akan tetap ada di benak mereka sepanjang hidup, dan bukan tak mungkin memicu gangguan makan di kemudian hari.

Baca juga: 3 Langkah Tenangkan Anak yang Menangis Histeris

Alih-alih mengajak anak menurunkan berat badan dengan diet, ajaklah mereka melakukan aktivitas fisik seperti berjalan-jalan, bersepeda, berenang, atau berolahraga bersama.

5. "Berat badannya naik atau turun"

Satu pernyataan lagi yang dapat memengaruhi gangguan makan pada anak-anak adalah mengomentari bentuk tubuh orang lain.

Mengomentari bentuk tubuh orang lain di depan anak-anak akan memberikan pesan yang salah tentang bentuk tubuh yang ideal.

Ini akan membuat anak-anak berpikir menjadi kurus lebih dihargai dan bagi mereka, menilai tubuh orang lain merupakan suatu hal yang dapat diterima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com