Mungkin kita bisa frustrasi jika ada seorang teman yang tidak setuju dengan sudut pandang kita.
Namun, itu tidak berarti kita harus mempermalukan atau memaksa mereka untuk mendengarkan kita.
Yang harus dilakukan adalah fokus pada apa yang dapat kita kontrol daripada apa yang tidak bisa kita lakukan, terutama ketika pergi bersama dengan teman secara langsung.
"Kita dapat menetapkan batasan dengan berdiri terpisah dari teman dan mengatakan, bahwa kita telah menentukan tingkat kenyamanan sendiri," saran dr Ziegler.
"Kita dapat menjelaskan, kalau kita memahami pilihan setiap orang yang berbeda dan memiliki posisi yang berbeda. Tetapi kita tetap berpegang pada pendirian," imbuh dia.
Baca juga: Jaga Jarak dengan Orang, Wanita Ini Pakai Topi Selebar 1 Meter
Bahkan, jika kita telah membahas batasan dengan teman-teman, ada kemungkinan mereka mungkin masih menekan kita untuk tidak mengikuti aturan tersebut.
"Sering kali, sulit untuk berpendirian teguh ketika orang memberikan tekanan psikologis, terutama saat mereka merasa dikecewakan oleh kita," kata dr Manly.
Apabila kita merasa tertekan, ingatlah kita tidak perlu melakukan apa pun yang membuat kita merasa tidak nyaman untuk melakukannya.
"Jika orang lain mencoba melibatkan kita dalam perilaku yang toxic, berpeganglah pada pendirian kita dan tetap melakukan apa yang terbaik untuk kita," tambah dia.
Jika selama percakapan terkait batasan muncul emosi yang meninggi, sebaiknya berhenti sejenak dan merefleksikan diri.
Manly mengatakan, ketika kita memiliki keterampilan komunikasi yang positif, kesadaran diri yang sehat, dan perawatan diri yang baik, semakin kecil kemungkinan kita terlibat pada konflik.
"Tetapi jika ada hal-hal yang tidak terkendali, kita sebaiknya berjalan pergi tanpa mengucapkan sepatah kata," ungkap dia.
Baca juga: Demi Jaga Jarak, Pub Ini Pasang Pagar Listrik untuk Pengunjung
Namun, dia melanjutkan, ketika kita memilih untuk tidak memberi makan negativitas, perdamaian pada akhirnya akan tumbuh dengan sendirinya.
Jika kita mulai merasa cemas saat berpergian dengan teman-teman tanpa menerapkan jarak sosial yang aman, sebaiknya kita memutuskan untuk tidak melanjutkannya lagi.
Ungkapkan pada teman-teman, bahwa kita sangat berhati-hati, jadi kita akan memilih keluar dari pertemuan yang terasa tidak aman.
Mungkin, kita bisa mengalihkan pertemuan secara virtual tanpa mengurangi rasa peduli kita pada teman-teman.
"Kita mungkin memutuskan untuk menyesuaikan standar, tetapi jangan pernah melakukannya dengan cara yang terasa tidak aman," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.