KOMPAS.com - Aktris sekaligus model berkebangsaan Amerika Setikat, Evan Rachel Wood buka suara tentang tindakan kekerasan yang dilakukan oleh mantan pacarnya, Marilyn Manson.
"Pelaku yang melakukan kekerasan terhadap saya bernama Brian Warner. Dia juga dikenal sebagai Marilyn Manson," tulisnya dalam sebuah postingan di Instagram.
"Kami mulai berpacaran ketika saya masih remaja dan secara mengerikan dia melecehkan saya selama bertahun-tahun," sambung dia.
Wood mengatakan, bahwa dirinya juga sempat dicuci otak agar selalu patuh pada mantan pacarnya itu.
Oleh sebab itu, dia memberanikan diri untuk mengungkapkan kisahnya dan mengekspos sosok Manson yang berbahaya.
Baca juga: Pria Ini Lakukan Kekerasan Seksual pada Lebih dari 50 Wanita, #MeToo Banjiri Media Sosial Mesir
Selain Wood, ternyata Manson pernah melakukan hal yang sama kepada beberapa korban wanita lainnya.
Dalam pertunjukan solidaritas, setidaknya empat wanita lain memposting tuduhan mereka terhadap Manson, termasuk pelecehan seksual, serangan psikologis, dan berbagai bentuk paksaan, kekerasan, serta intimidasi.
Meski demikian, Manson telah membantah tuduhan serupa di masa lalu. Namun, sampai saat ini pihaknya tidak bersedia memberikan komentar lebih jauh.
Perempuan berusia 33 tahun itu mengungkapkan, bahwa dia pertama kali bertemu dengan sang rocker ketika berusia 18 tahun, sementara Manson berusia 36 tahun.
Pada tahun 2018, Wood bersaksi di hadapan Subkomite Peradilan DPR setempat sebagai bagian dari upaya untuk mendapatkan RUU Hak Penyintas Serangan Seksual yang disahkan di 50 negara bagian.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.