KOMPAS.com - Vertigo adalah pusing yang menimbulkan sensasi seperti sekeliling kita bergerak atau berputar-putar.
Menurut Medical News Today, meski umumnya vertigo terjadi pada orang berusia 65 tahun ke atas, namun kondisi ini juga bisa terjadi di semua usia.
Vertigo bisa bersifat sementara atau jangka panjang, dan terjadi ketika ada masalah dengan telinga bagian dalam, otak atau jalur saraf sensorik.
Kondisi ini biasanya dipicu oleh perubahan posisi kepala. Menurut WebMD, orang-orang yang pernah mengalami vertigo mendeskripsikan gejalanya sebagai berikut:
Gejala lain yang mungkin muncul bersama dengan vertigo, antara lain:
Baca juga: Sakit Kepala dan Vertigo, Apa Bedanya?
Beberapa penyebab umum vertigo, antara lain:
1. Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV)
Menurut Healthline, ini adalah penyebab paling umum dari vertigo dan menciptakan sensasi singkat yang intens bahwa dunia sekeliling kita seolah berputar atau bergerak.
Kondisi ini dipicu oleh perubahan cepat pada gerakan kepala, seperti pukulan di kepala.
Tanda dan gejala BPPB bisa hilang-timbul, namun gejalanya pada umumnya bertahan kurang dari satu menit.
2. Infeksi
Infeksi virus pada saraf vestibular, yang disebut neuritis vestibular, juga dapat menyebabkan vertigo yang konstan dan intens.
3. Penyakit meniere
Ketika cairan berlebih menumpuk di telinga bagian dalam, kondisi itu bisa memicu vertigo mendadak yang berlangsung selama beberapa jam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.